Mohon tunggu...
Khoeri Abdul Muid
Khoeri Abdul Muid Mohon Tunggu... Administrasi - Infobesia

REKTOR sanggar literasi CSP [Cah Sor Pring]. E-mail: bagusabdi68@yahoo.co.id atau khoeriabdul2006@gmail.com HP (maaf WA doeloe): 081326649770

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Garam di Dalam Soto

23 November 2024   02:41 Diperbarui: 23 November 2024   03:43 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, saat ia membuka gerobaknya, ia menemukan sepucuk surat tergantung di atas panci:

"Ton, garam itu tidak pernah merebut nama soto. Tapi tanpanya, soto nggak akan pernah sama. Jadilah garam yang menguatkan rasa, bukan garam yang ingin diakui. Semoga sukses, ya. - Sri."

Beberapa bulan kemudian, gerobak Tono mulai ramai pelanggan. Meski tak sebesar milik Sri, ia mulai menikmati kebahagiaan yang datang dari rasa syukur. Dan di setiap panci sotonya, ia selalu ingat pelajaran terbesar yang ia dapatkan: keikhlasan adalah bumbu yang paling berharga, meski tak pernah disebutkan.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun