Mohon tunggu...
Fiksiana

Bugenvil 9

8 November 2015   19:28 Diperbarui: 10 November 2015   07:56 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Kemanakah larinya sahabat ketika aku terbaring tak bernyawa seperti ini? Kemanakah larinya sanak keluarga dan kerabat ketika pemakamanku semakin dekat waktunya? Kemanakah mereka semua? Apa aku ini memang benar tak bermakna layaknya abu karet yang berbau busuk saat terbakar? Kalian semua bersyukurlah, kehidupan kalian masih didampingi kedua orang tua, sahabat masih bersedia disamping kalian, keluarga masih memanja kalian

Kalian tahu? Gadis sepertiku ini sudah tak berguna untuk hidup

Keduanya telah berpisah semenjak usiaku tiga tahun, tak terbayangkan kebahagiaanku selama ini adalah kebahagiaan plasu yang tertulis di skenario mereka dengan satu alasan, tidak ingin membuat diriku terjerat penderitaan dan mengalami kegagalan mental atas perceraian mereka

Lalu apa salahnya bila mereka jujur di awal? Aku justru lebih mengharapkan semua itu, ini kebohongan yang luar biasa, aku bagaikan boneka beruang cokelat yang dilempar kesana kemari dengan senyuman kering, candaan basi!

Ayah, maafkan Alen. Alen tidak menerima semua kehendak Tuhan, terlalu kejam sepertinya. Ibu, maafkan Alen, Sepertinya  ibu akan menjumpai Alen diujung neraka Jahanam

Semua telah berakhir, bukan salah kalian berdua, namun sakit jika kejujuran harus dihiasi dengan kepahitan

Untuk Ayah dan Ibu, sampai jumpa di keabadian...

 

SELESAI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun