Harapan daripada aktivitas literasi ini, diantaranya kita dapat menjadi sosok yang senatiasa terhubung dengan Pencipta kita. Dengan hati yang selalu terhubung dengan Pencipta kita, menjadikan masing-masing kita untuk senantiasa menjauhi berbagai larangan Pencipta kita dimuka bumi, sehingga kita dapat menjadi sosok yang berbakti kepada Pencipta kita dan terjauh dari segala dampak buruk dari bentuk kedurhakaan kepada Pencipta kita.
Prioritas kedua, literasi karya ilmiah.Â
Literasi ini bisa dilakukan dengan cara membaca buku-buku ilmiah atau artikel-artikel ilmiah. Biasanya membaca buku-buku ilmiah, kita membaca teori-teori yang sudah diuji oleh para peneliti, baik itu penyampainnya secara formal maupun informal. Sedangkan membaca artikel-artikel ilmiah kita membaca penerapan daripada teori-teori yang terdapat pada buku-buku ilmiah.Â
Namun, dari membaca artikel-artikel ilmiah bisa menjadi inspirasi untuk menemukan teori terbaru, mengingat artikel-artikel ilmiah ditulis berdasarkan kebaruan suatu temuan, atau disebut novelty.
Harapan penting daripada literasi karya ilmiah, yaitu membantu kita untuk bisa menemukan kebenaran objektif dan ilmiah. Selain itu, manfaat literasi karya ilmiah diantaranya membantu kita untuk berpikir secara teoritikal, dan kritis.
Tentu saja hal tersebut penting, karena dengan berpikir speerti itu kita bisa mendeteksi antara informasi yang hoax atau tidak. Hal tersebut dikarenakan karya ilmiah ditulis berdasarkan apa adanya dari fakta-fakta ada.
Lebih penting daripada itu, pengamalan literasi karya ilmiah dalam kehidupan sehari-hari sangat membantu kita untuk melakukan aktivitas kita dengan efektif dan efisien.Â
Misalnya, seseorang berperan menjadi pemimpin, atau manajer, ketika membaca buku-buku tentang leadership, tentu harapan pemimpin atau manajer dalam bertindak adil sangat tinggi juga, karena memang sudah tahu ilmu daripada memimpin dan mengatur bahawannya.
Prioritas ketiga, literasi finansial.
Dilansir dari situs europa.eu literasi finansial merupakan kemampuan dan skill yang dibutuhkan untuk membuat keputusan penting dalam hal keuangan. Kemampuan dan skill tersebut sudah tentu berkaitan dengan angka-angka atau data-data statistik mengenai keuangan.
Menurut situs investopedia.com ruang lingkup daripada literasi finansial mencakup kemampuan membuat rencana anggaran harian/bulanan/tahunan, kemampuan untuk mengendalikan arus jual beli dari cash yang ada, evaluasi antara pemasukan dan pengeluaran, perumusan strategi keuangan baik itu jangka pendek, menengah maupun, panjang, dan lain-lain yang masih berkaitan.
Tentu dengan melakukan literasi finansial, dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak akan menjadi manusia-manusia yang boros alias mubazir.