Mohon tunggu...
Kertas Putih Kastrat (KPK)
Kertas Putih Kastrat (KPK) Mohon Tunggu... Dokter - Departemen Kajian dan Aksi Strategis BEM IKM FKUI 2022

Kumpulan intisari berita aktual // Ditulis oleh Departemen Kajian dan Aksi Strategis BEM IKM FKUI 2022 // Narahubung: Jansen (ID line: jansenjayadi)

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Perekonomian Indonesia di Masa Pandemi, Terpurukkah?

15 Mei 2020   19:28 Diperbarui: 15 Mei 2020   20:30 6644
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Heftika N. Dampak Corona bagi Kesehatan Perekonomian Indonesia [internet]. Jakarta: Sketsa; 2020 May 14. Available from sketsaonline.com

Secara rinci, dana social net akan digunakan untuk:

  1. Meningkatkan penerima kartu sembako dari 15,2 juta jiwa menjadi 20 juta jiwa dengan manfaat sebesar Rp200.000 selama 9 bulan.

  2. Menaikkan dana pada Kartu Prakerja dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun. Penerima akan mendapatkan biaya pelatihan sebesar Rp1 juta dan insentif sebesar Rp600 ribu.

  3. Pembebasan biaya listrik selama 3 bulan untuk 24 juta pelanggan dengan kapasitas 450 VA serta diskon 50% kepada 7 juta pelanggan dengan kapasitas 900 VA.

Pemerintah sudah cukup berusaha dalam menyalurkan bantuan tersebut dalam rangka membantu keberlangsungan hidup masyarakat di masa pandemi. Hanya saja, masih terdapat masalah terkait program bantuan ini. Masalah tersebut berupa data yang dimiliki pemerintah masih belum akurat serta koordinasi yang tumpang tindih. Hal ini terlihat dari beberapa penduduk yang masih belum mendapatkan bantuan tersebut seperti di daerah Depok. 

Menurut Dewan Kesehatan Rakyat Kota Depok, terdapat sektitar 123 ribu kepala keluarga yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah. Dari situ, dapat dilihat bahwa implementasi bantuan sosial ini masih jauh dari harapan. Alhasil, masih banyak warga yang bingung tentang keberlangsungan hidup mereka. 

Dengan demikian, kinerja pemerintah dalam menjalani program ini masih harus ditingkatkan karena khawatir berbagai konflik akan terjadi akibat permasalahan ini. (13)

Penutup

Pandemi COVID-19 telah berhasil mengganggu roda perekonomian Indonesia. Berbagai sektor industri seperti industri perhotelan, restoran, serta ketenagakerjaan terkena imbas yang signifikan. Pemerintah sedang berusaha untuk membantu keberlangsungan hidup masyarakat, dari segi usaha maupun individu, dengan berbagai bantuan yang diberikan seperti dana safety net serta pelonggaran pajak. 

Namun, upaya tersebut masih belum maksimal. Masih banyak yang belum mendapatkan bantuan tersebut karena permasalahan data serta eksekusi yang masih tumpang tindih. 

Maka dari itu, pertanyaan besar selanjutnya adalah: Apakah semua yang telah ditetapkan oleh pemerintah mampu menyelesaikan permasalahan ekonomi pada masa pandemi ini? Mungkin sudah sepantasnya pemerintah berusaha mempersiapkan skenario terburuk agar kemungkinan terjadinya resesi serta dampaknya dapat diminimalisasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun