Mohon tunggu...
Frengky Keban
Frengky Keban Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis

Penulis Jalanan.... Putra Solor-NTT Tinggal Di Sumba Facebook : Frengky Keban IG. :keban_engky

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Paskah di Tengah Badai Corona, Ujian Berat bagi Perantau

13 April 2020   09:17 Diperbarui: 13 April 2020   09:20 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kita tidak perlu tenggelam lalu menyalahkan para perantau yang pulang ataupun mereka yang lain yang sudah lebih dahulu terjangkit karena mereka pun tidak mau dirinya terjangkit. Kerelaamn hati dan kerendahan hati untuk melawan pandemi ini secara bersama adalah kuncinya. 

Tidak perlu melarang para perantau untuk pulang karena mereka punya hak untuk merasakan kebahagian sama seperti kita yang lainnya. Sekali lagi jangan biarkan pembebasan paskah itu berlalu dan hanya bersifat sementara karena proses penyelamatan Yesus Kristus yang kita yakini itu menembus segala aspek kehidupan.

Akhirnya Saya mengerti untuk percaya dan saya percaya untuk mengerti lebih baik bahwa perantau adalah mereka yang saat ini merasakan paskah sebagai moment pembebasan dengan syarat yang ditentukan manusia sendiri. Selamat Paskah 2020 buat kita semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun