Mohon tunggu...
kazimi yu
kazimi yu Mohon Tunggu... WRITER AND ENTERPRENEUR -

Jemari dan ujung penaku adalah satu-satunya cara untuk mendekapmu ketika rinduku sudah membuncah...

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Artikel Utama

Mengunjungi Surga Kecil dari Atambua

3 Juni 2016   13:18 Diperbarui: 3 Juni 2016   21:33 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Atambua juga mengajarkan aku apa itu kesopanan berbudaya, di balik keterbatasan peradaban justru Atambua menunjukan kepadaku untuk menjadi pribadi yang harus lebih banyak mensyukuri dan lebih banyak memberi.

PR untuk negeriku...singsingkan lenganmu dan hiduplah dengan kacamata terbuka, lihat dan tengok jika negerimu masih membutuhkan sumbangsihmu, tidak pernah ada penyesalan ketika kita berani memutuskan untuk berjuang demi bangsa kita.

Aku Kazimi kecil selalu belajar kuat di setiap perjalanan, dan setidaknya apa yang aku dapat kelak bisa menjadi Inspirasi kalian bahwa menuliskan sesuatu apapun yang kita lihat itu adalah bentuk sumbangsih, tidak perlu malu dan merasa rendah diri karena bangsa yang besar adalah bangsa yang memiliki peradaban 

Dimanapun kaki ini berpijak darahku masih selalu sama yaitu Indonesia...

Tanah air kutidak kulupakan...kan ku kenang selama hidupku...biarpun saya pergi jauh...tidakkan hilang dari kalbu...tanah ku yang ku cintai...engkau ku hargai.

lirik lagu itu menutup catatanku tentang Atambua, negeri eksotis dimana Indonesia bangga memilikimu.

Dan hijabku tidak pernah menjadikan alasan aku untuk berbeda dengan lainnya, hijabku adalah keputusanku dengan Tuhanku dan itu tidak menghalangiku dalam melahirkan karya-karyaku.

Jika aku saja bisa, aku yakin kalian akan jauhhhhh lebih bisa dari aku....

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun