Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Lionel Messi, Waktunya Pergi Tak Ada Lagi yang Dicari

27 Agustus 2020   19:52 Diperbarui: 28 Agustus 2020   00:18 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak dipungkiri sebenarnya tak sedikit penggemar sepak bola sejati menghendaki, agar Messi berani menantang dirinya untuk pergi bermain di klub dan liga lain. 

Sebagai pecinta Messi, saya adalah salah satunya yang tidak menghendaki Messi meninggalkan Barcelona sampai waktunya pensiun. 

Tak perlu mendengarkan ocehan mereka yang mencibir, karena menganggap Messi hanya jago kandang. Messi tidak perlu membuktikan apa-apa, prestasi yang sudah bicara. Tersaji data-data. 

Sampai ketika terjadi kekalahan memalukan dari Bayern Munchen dengan kemasukan 8 gol dan hanya mampu membalas dua biji gol. Keriuhan terjadi, nasib pelatih Quique Setien tak terampuni. Padahal belum semusim ia melatih. 

Ketidaknyamanan mulai muncul, ditambah adanya pergantian pelatih dengan hadirnya Ronald Koeman yang hendak mengadakan perubahan besar di skuad Barcelona. 

Melihat kondisi yang ada dapat dikatakan inilah saatnya Messi pergi dari Barcelona. Sesuatu hal yang sebelumnya tampak tak mungkin. 

Sebelum terlambat, apalagi usia Messi sudah masuk tahun ke- 33. Masih ada waktu  untuk menunjukkan kepiawaiannya mengolah si kulit bundar di tempat lain yang lebih memberi kenyamanan. 

Seperti sudah dikatakan, Messi tidak perlu membuktikan apa-apa lagi. Masa keemasan sudah dilalui dengan gemilangnya ukiran prestasi. Uang pun tak menjadi prioritas utama lagi. 

Messi hanya membutuhkan suasana baru dan nyaman, hingga mampu menutup perjalanan kariernya yang sudah luar biasa dengan tenang. 

Sesungguhnya ketika merasa tak perlu ada yang dicari lagi, maka beban akan terasa ringan. Sebagai pemain sepak bola, maka pada saat itu talenta terbaiknya akan muncul kembali. 

Bicara waktu, kesempatan itu sesungguhnya tak banyak lagi, tetapi masih ada waktu yang tersisa. Memanfaat waktu yang ada  dengan cara terbaik pasti tetap akan berharga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun