Saya kira Ustad Mansur tidak akan melarikan diri dalam hal ini. Karena seperti yang dikatakannya, apa yang dilakukan dengan menghimpun dana adalah untuk tujuan baik.
Minta maaf memang tidak akan meniadakan keasalah hukum yang terjadi. Tetapi dengan minta maaf sudah menunjukkan bahwa Ustad Mansur menyadari kesalahannya.
Apalagi sudah ada itikad untuk menyelesaikan masalah kesalahan yang terjadi sehubungan dengan usaha investasinya.
Memandang satu masalah tidak cukup hanya dengan pikiran positif menurut saya. Tetapi diperlukan keadilan hati dalam melihat secara proposional.
Yang dapat petik dari kejadian usaha investasi Ustad Mansur yang menghebohkan ini adalah bahwa setiap manusia, tidak peduli manusia biasa, ustad, pendeta, atau kiyai tidak lepas dari kesalahan. Yang membedakan hanyalah mau mengakui atau tidak. Mau mengakui saja atau mau  mengakui dan memperbaiki kesalahannya di kemudian hari.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI