Karena kegigihannya dan terus belajar, belakangan ini penulis yang bernama asli Fitri Yenti mulai naik daun, di mana tulisannya sering menjadi terekomendasi dan masuk headlines.
Wanita asli Ponorogo yang sudah bertahun-tahun menjadi TKW di Hongkong, tetapi masih juga medok suaranya ini adalah termasuk salah satu TKW yang aktif menulis dan berani di Kompasiana.
Sebagai seorang TKW bisa memanfaatkan waktu luang tentulah suatu hal yang baik. Harus saya akui juga hal ini membuat saya terkesan dan kadang-kadang saya terpaksa harus belajar padanya.
Sebenarnya saya lebih berharap penulis kita yang satu ini lebih banyak menulis seputar kehidupan para TKI di Hongkong.
Wanita murah senyum dan enerjik ini mengaku adalah seorang penghibur. Wanita penghibur dong kalau begitu?
Apa salahnya bila bisa menghibur orang lain dengan suaranya dan kini dengan tulisan?
Bu Tuty boleh dibilang masih belum lama bergabung di Kompasiana, tapi sudah mencuri perhatian saya. Untungnya belum sampai mencuri hati. Bagi saya tulisan kompasianer yang baru bergabung 23 April 2011 ini memang memiliki gaya menulis yang unik dan membuat saya tertarik mengikuti tulisannya.
Ada rasa yang tersendiri yang harus saya cicipi dari tulisan-tulisan beliau untuk menambah wawasan dalam menulis.