Lalu saya berkata,"Sebenarnya orang-orang di desa itu baik-baik dan lugu. Nurani mereka masih berfungsi dengan baik. Tetapi memang sayangnya terkadang mereka terlalu lugu untuk dimanfaatkan sehingga mudah juga terprovokasi untuk melakukan tindakan yang sebenarnya tidak mereka sadari."
Kembali ke sikap orang desa yang begitu baik dan kemudian atas doa mereka.
Sebenarnya hal ini juga menjadi sikap hidup saya selama ini.
Pergi kemanapun dan melakukan hal apapun ketika dengan sebuah niat yang yang menyertai, saya tidak pernah harus merasa takut. Karena saya selalu percaya pasti akan ada kebaikan yang menyertai.
Berbeda masalahnya ketika saya melakukan suatu hal dengan niat yang tidak baik, pasti saya akan menjadi was-was dan tidak tenang. Muncul kekhawatiran dan penuh kecurigaan.
Sebenarnya itu saja sudah merupakan sebuah hukuman yang langsung bisa dirasakan.
Dengan kesadaran yang ada pada diri kita, menjadi orang baik adalah sebuah pilihan yang sungguh baik untuk dilakoni. Menurut saya itu bukanlah pilihan tetapi memang semestinya.
Tapi . . .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H