Mohon tunggu...
Katarina rani rajagukguk
Katarina rani rajagukguk Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa universitas palangkaraya Fakultas ekonomi dan bisnis

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menyusuri Jalan Sutra Digital: Transformasi Bisnis Internasional di Era E-Commerce dan Influencer

25 Mei 2024   13:12 Diperbarui: 25 Mei 2024   13:16 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

       Di Indonesia ada puluhan bahkan ribuan e-commerce yang namanya pasti sudah tidak asing lagi bagi Anda. Terkadang tanpa sengaja mendengar kutipan dalam sebuah iklan, kita bisa langsung mengetahui iklan tersebut. Bahkan setiap kali internet dan media Indonesia menayangkan sebuah iklan eksklusif yang unik dan viral, tentu saja hal itu akan meningkatkan penjualan, atau setidaknya menjadi referensi ketika seseorang ingin mencari suatu barang. Misalnya brand A tampil dengan iklan yang unik dan berkesan. Ketika ada yang bertanya mau kemana saat membutuhkan sesuatu, maka yang terlintas di benak adalah merek A.

       Keberhasilan dalam beriklan sangat besar pengaruhnya terhadap penjualan. Hal serupa juga dilakukan oleh berbagai perusahaan e-commerce. -Perusahaan besar di Indonesia. Mereka membuat berbagai iklan unik untuk menarik perhatian masyarakat dan mulai “memaksa” mereka untuk berbelanja di sana.

       Berikut 2 studi kasus pemasaran yang memiliki pengaruh di e-commerce dengan hasil yang bisa dikatakan cukup mengejutkan:

  • Tokopedia dengan Udang-nya Salah satu iklan yang dibuat oleh Tokopedia ini adalah salah satu iklan yang sangat menyentuh. Dihadirkan pertama kali melalui media layar bioskop, tidak sedikit penonton yang mengaku menangis saat menonton iklan berdurasi dua menit tersebut. Iklan tersebut menceritakan seorang anak bernama Rafi yang seumur hidupnya belum pernah mencicipi udang di restoran karena ia termasuk anak dari keluarga yang kurang mampu. Apa yang dilakukan Tokopedia ini cukup membuat mereka mendapat apresiasi di media sosial dan berhasil meningkatkan keterlibatan yang signifikan. Tidak hanya di bagian iklan, Tokopedia pun terus mengoptimalkan layanan mereka. Puncaknya, pada penghujung tahun 2018 ini Tokopedia berhasil menyabet gelar sebagai aplikasi e-Commerce terbaik tahun ini di Google Play Store karena dianggap layanannya di aplikasi paling bagus dan mudah dimengerti oleh pengguna awam sekalipun.
  • Shopee bersama Blackpink Setelah melihat keberhasilan e-Commerce dan juga brand-brand lain dengan artis-artis besar, Shopee pun tidak ketinggalan. Tak tanggung-tanggung, mereka menggandeng salah satu girlband k-pop dari Korea Selatan bernama Blackpink. Pemilihan ini tentu saja tidak lepas dari antusiasme masyarakat Indonesia terhadap musik k-pop yang begitu besar dan melebihi ekspektasi. Iklan berdurasi singkat tersebut sempat mengalami penghentian oleh pihak komisi penyiaran nasional karena dianggap terlalu vulgar. Namun iklan ini tetap muncul di media seperti YouTube dan tetap mendapat respon positif dari para influencer karena dinilai cukup mendorong engagement. Selain itu, iklan ini tidak vulgar seperti yang Anda bayangkan. Apa yang dilakukan Shopee, termasuk memboikot iklannya, berhasil membuat iklan mereka menjadi viral. Fakta bahwa iklan mereka tidak diterima oleh kelompok tertentu hanyalah risiko minimal dan bagian dari strategi pemasaran tetapi sama sekali tidak berdampak pada penjualan. Hingga saat ini, Shopee masih meraup untung sejak iklan Blackpink dipublikasikan.

Masa Depan Influencer Marketing Dan Potensinya Dalam Mendorong Transformasi Bisnis Internasional

       Influencer marketing telah menjadi strategi pemasaran penting bagi banyak bisnis di era digital, dan tren ini diperkirakan akan terus berlanjut di masa depan. Influencer marketing menawarkan beberapa keuntungan signifikan bagi bisnis seperti meningkatkan brand awareness dimana Influencer dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dengan mempromosikan produk atau layanan kepada audiens mereka yang besar dan terlibat, membangun kepercayaan dengan adanya Influencer dapat membantu membangun kepercayaan dengan audiens dengan memberikan ulasan dan rekomendasi yang otentik.

tak hanya itu Influencer dapat membantu meningkatkan konversi dengan mendorong audiens mereka untuk membeli produk atau layanan.

Di masa depan, influencer marketing diprediksi akan

1. Lebih Personal, 

  • Pemanfaatan data dan wawasan, Influencer akan menggunakan data dan wawasan yang diperoleh dari platform media sosial dan alat analisis untuk membuat konten yang lebih personal dan relevan dengan audiens mereka.
  • Konten yang lebih tertarget, Influencer akan membuat konten yang ditargetkan pada segmen audiens yang spesifik berdasarkan minat, demografi, dan perilaku mereka

2. Lebih Terukur

  • Alat dan teknologi pengukuran, Bisnis akan menggunakan alat dan teknologi untuk mengukur efektivitas kampanye influencer marketing mereka dengan lebih akurat
  • Metrik yang lebih canggih, Bisnis akan menggunakan metrik yang lebih canggih daripada sekadar jumlah pengikut atau jangkauan untuk mengukur ROI (Return on Investment) dari kampanye influencer marketing mereka.

3. Lebih Beragam

  • Kolaborasi dengan influencer dari berbagai latar belakang, Bisnis akan bekerja sama dengan influencer dari berbagai latar belakang, demografi, dan industri untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan beragam.
  • Kampanye yang inklusif, Influencer marketing akan menjadi lebih inklusif dengan melibatkan influencer dari berbagai kelompok minoritas dan komunitas yang kurang terwakili.

4. Lebih Terintegrasi

  • Integrasi dengan strategi pemasaran lainnya, Influencer marketing akan terintegrasi dengan strategi pemasaran lainnya, seperti SEO, content marketing, dan email marketing, untuk menciptakan pengalaman pelanggan yang lebih holistik. )
  • Kampanye multi-saluran, Influencer marketing akan digunakan bersama dengan saluran pemasaran lainnya, seperti media sosial, iklan berbayar, dan public relations, untuk mencapai hasil yang optimal. Influencer marketing memiliki potensi besar untuk mendorong transformasi bisnis internasional
  • Memasuki pasar baru, Influencer dapat membantu bisnis memasuki pasar baru dengan menjangkau audiens lokal dan membangun kepercayaan dengan konsumen potensial.
  • Meningkatkan penjualan internasional, Influencer dapat membantu bisnis meningkatkan penjualan internasional dengan mempromosikan produk atau layanan mereka kepada audiens global.
  • Membangun citra merek global, Influencer dapat membantu bisnis membangun citra merek global yang positif dan konsisten.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun