Mohon tunggu...
MK
MK Mohon Tunggu... Freelancer - Cahaya Bintang

Saat diri dapat katakan CUKUP di saat itu dengan mudah diri ini untuk BERBAGI kepada sesama:)

Selanjutnya

Tutup

Diary

25 Tahun

25 Desember 2024   21:22 Diperbarui: 25 Desember 2024   21:22 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Kejadian saat ini sungguh beda dengan ribuan tahun yang lalu saat pemerintahan raja Herodes Agung saat wanita muda lajang masih perawan yang masuk kategori orang kecil tak berdaya mengandung dan melahirkan anak laki yang kelak menjadi Raja Damai.

Kebahagiaan menjadi Ibu adalah bisa mengandung dan melahirkan anak yang dinanti.  

Apalagi beratus tahun sebelum raja itu memerintah sudah ada nubuatan tentang wanita muda itu. Sehingga wanita muda itu tanpa takut menjalani tugas menjadi pelayan yang sesungguhnya dan mampu menghadapi hinaan, ditolak dan pengancaman dibunuh oleh pemerintah dengan diam.

Ada banyak perkara yang terjadi di dunia ini yang tidak bisa dijelaskan secara ilimiah.  Dan, ada ajaran untuk menjaga kudusan tubuh karena tubuh ini bait Allah.

Hawa nafsu berupa pikiran jahat, marah, dengki, iri hati, perbantahan, pertengkaran, pembunuhan, keserakahan, kelicikan, hujat, dan kesombongan serta makanan dan minuman yang tidak sehat dan kebiasaan buruk membuat tubuh hingga jiwa rusak.

Banyak manusia diajarkan untuk berpuasa dengan harapan mengerti mana yang buruk dan baik supaya hidup bahagia. Tetapi, kenyataan meski memiliki tingkat akademis maupun rohani yang tinggi, walau sudah berpuasa tetap ada manusia yang memperlakukan sesama makhluk hidup tidak seperti dirinya ingin diperlakukan.

Akhirnya, di tanggal 25 ini saat pemerintah raja Herodes Agung, wanita muda itu melahirkan anak laki yang kelak bekerja sebagai pelayan umat manusia terutama mereka yang dikategori kecil, lemah dan tak berdaya. 

Anak laki itu pun tumbuh besar menjadi Raja Damai.

Natal 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun