Dalam konteks modul kuliah, gambar ini kemungkinan digunakan untuk memperkenalkan konsep dasar tentang perbedaan individu dalam pengambilan keputusan dan sebagai titik awal untuk membahas lebih lanjut tentang berbagai tipe kepribadian dan implikasinya dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam konteks pribadi maupun Memahami Perbedaan Sensing (S) dan Intuition (N)
Gambar di atas menggambarkan dua cara utama seseorang memperoleh informasi, yaitu Sensing (S) dan Intuition (N). Kedua cara ini merupakan bagian dari berbagai model penilaian kepribadian, seperti Myers-Briggs Type Indicator (MBTI). Mari kita bahas lebih lanjut perbedaan keduanya:
Sensing (S): Mengandalkan Panca Indera
Fokus pada kenyataan: Orang dengan preferensi S cenderung lebih fokus pada fakta-fakta yang konkret, informasi yang bisa dilihat, didengar, diraba, dicium, atau dirasakan secara langsung.
Detail oriented: Mereka lebih memperhatikan detail-detail kecil dan fakta-fakta yang ada di depan mata.
Praktis: Orang dengan tipe S biasanya lebih menyukai pendekatan yang praktis dan realistis dalam menyelesaikan masalah.
Mengandalkan pengalaman: Mereka seringkali mengacu pada pengalaman masa lalu untuk mengambil keputusan.
Contoh: Seorang insinyur yang merancang sebuah mesin akan lebih mengandalkan data teknis, spesifikasi, dan hasil pengujian untuk memastikan desainnya berfungsi dengan baik.
Intuition (N): Mengandalkan "Indera Keenam"
Melihat kemungkinan: Orang dengan preferensi N lebih suka melihat kemungkinan-kemungkinan yang ada di masa depan. Mereka seringkali memiliki ide-ide yang kreatif dan inovatif.
Pola besar: Mereka lebih tertarik pada pola-pola besar, makna yang tersembunyi, dan hubungan antara berbagai hal.