Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lintasan Waktu

20 Juli 2024   13:21 Diperbarui: 20 Juli 2024   13:34 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

meninggalkan rindu yang tak berbalas.

Di taman bunga kenangan kita,  

tercium aroma manis nostalgia,  

tawa dan tangis bersatu padu,  

melukis riwayat dalam palung jiwa.

Waktu, oh waktu yang tak pernah diam,  

kau bawa aku melintasi ruang,  

dari masa ke masa tanpa henti,  

menuntunku mencari arti hidup ini.

Di balik jendela masa depan,  

terlihat harapan yang masih tersisa,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun