### Pemilu 1997: Latar Belakang dan Hasil
Pemilu 1997 diadakan di tengah-tengah periode Orde Baru di bawah kepemimpinan Presiden Soeharto. Pada pemilu ini, Golkar mendominasi dengan memenangkan mayoritas kursi, sementara PPP dan PDI menjadi partai oposisi yang jauh lebih kecil. Berikut adalah hasil perolehan suara nasional:
- **Golkar**: 74,51%
- **PPP**: 22,43%
- **PDI**: 3,06%
Dalam sistem proporsional tertutup, distribusi kursi di parlemen berdasarkan perolehan suara tersebut. Namun, bagaimana jika pemilu tersebut menggunakan sistem distrik?
### Hipotesis Perolehan Kursi dalam Sistem Distrik
Untuk menghipotesiskan perolehan suara dan kursi PPP, Golkar, dan PDI dalam sistem distrik, kita perlu mempertimbangkan beberapa faktor:
1. **Distribusi geografis basis dukungan**: Golkar memiliki dukungan kuat di banyak daerah pedesaan dan perkotaan.
2. **Kekuatan kandidat individu**: Dalam sistem distrik, kandidat yang populer di daerahnya dapat lebih mudah terpilih.
3. **Peran pemerintah dan administrasi daerah**: Pada masa Orde Baru, dukungan terhadap Golkar seringkali didorong oleh aparat pemerintah di daerah.