### Perolehan Suara dan Kursi
Untuk memperkirakan perolehan suara dan kursi PDI dalam skenario ini, kita perlu melihat beberapa aspek:
1. **Popularitas Soekarnoisme**: Pada masa itu, Soekarnoisme tetap memiliki daya tarik yang kuat. Jika PDI mampu mengkapitalisasi nostalgia ini, mereka bisa menarik tambahan 5-10% suara dari massa yang sebelumnya apatis atau mendukung partai lain.
 Â
2. **Mobilisasi Basis Massa**: Dengan platform yang jelas dan resonansi ideologis yang kuat, PDI mungkin dapat memobilisasi basis massa yang lebih luas dan beragam, termasuk generasi muda dan kaum intelektual yang menginginkan perubahan.
3. **Tekanan dan Manipulasi Pemilu**: Perlu diingat bahwa Pemilu 1997 tidak lepas dari manipulasi dan tekanan politik. Kendati PDI mungkin akan mendapatkan dukungan lebih besar, hasil akhirnya tetap mungkin terdistorsi oleh praktik curang.
#### Proyeksi Hipotesis
Dengan asumsi bahwa Soekarnoisme membawa peningkatan dukungan, kita dapat memperkirakan peningkatan suara dan kursi PDI sebagai berikut:
- **Pemilu 1997 Hasil Nyata**: PDI memperoleh sekitar 3,06% suara dengan 11 kursi di DPR.
- **Pemilu 1997 Skenario Soekarnoisme**: Dengan tambahan 5-10% suara karena dukungan Soekarnoisme, PDI mungkin bisa mendapatkan 8-13% suara. Ini bisa diterjemahkan menjadi sekitar 30-45 kursi di DPR, tergantung distribusi suara dan sistem perhitungan kursi yang berlaku.
### Kesimpulan