Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

BBM Milik Rakyat, Bukan Milik Pemerintah!

5 Juni 2024   05:38 Diperbarui: 5 Juni 2024   05:38 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://bobo.grid.id/read/083143576/mengenal-asal-bahan-bakar-minyak-atau-bbm-materi-kelas-3-sd-tema-6?page=all

 Tanggung Jawab Sosial

Islam juga mengajarkan tanggung jawab sosial dalam pengelolaan sumber daya alam. Prinsip ini menekankan bahwa pengelolaan BBM harus mempertimbangkan dampaknya terhadap lingkungan dan kesejahteraan sosial. Eksploitasi yang berlebihan atau pengelolaan yang tidak adil akan bertentangan dengan ajaran Islam.

 BBM dalam Perspektif Marhaenisme

 Prinsip Dasar Marhaenisme

Marhaenisme, yang dikembangkan oleh Soekarno, menekankan pentingnya keadilan sosial dan ekonomi bagi seluruh rakyat, terutama kaum marhaen atau rakyat kecil. Prinsip-prinsip Marhaenisme mencakup kedaulatan rakyat atas sumber daya alam, pemerataan ekonomi, dan keadilan sosial.

 Kedaulatan Rakyat atas Sumber Daya Alam

Dalam Marhaenisme, sumber daya alam seperti BBM dianggap sebagai milik rakyat. Soekarno berpendapat bahwa sumber daya alam harus dikelola oleh negara dengan tujuan utama untuk kesejahteraan rakyat. Pemerintah berperan sebagai pengelola yang bertanggung jawab kepada rakyat, bukan sebagai pemilik.

 Pemerataan Ekonomi

Marhaenisme mengajarkan bahwa kekayaan sumber daya alam harus didistribusikan secara adil untuk mengurangi kesenjangan ekonomi. Pengelolaan BBM oleh pemerintah harus memastikan bahwa hasil dari sumber daya ini digunakan untuk pembangunan yang merata dan memberikan manfaat langsung kepada rakyat kecil.

 Keadilan Sosial

Prinsip keadilan sosial dalam Marhaenisme berarti bahwa setiap kebijakan terkait pengelolaan BBM harus berpihak pada kepentingan rakyat banyak. Ini termasuk menjaga harga BBM yang terjangkau, menyediakan akses yang adil ke energi, dan memastikan bahwa keuntungan dari BBM digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun