3. **Perlindungan Sosial yang Komprehensif**
  Program perlindungan sosial seperti jaminan kesehatan, jaminan pensiun, dan bantuan sosial harus diperkuat untuk melindungi rakyat dari berbagai risiko sosial dan ekonomi. Perlindungan sosial yang komprehensif akan membantu mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
4. **Demokrasi Partisipatif**
  Partisipasi rakyat dalam proses pengambilan keputusan harus ditingkatkan melalui mekanisme demokrasi partisipatif. Pemerintah harus mendengarkan aspirasi rakyat dan melibatkan mereka dalam pembuatan kebijakan yang mempengaruhi kehidupan mereka. Demokrasi partisipatif akan memastikan bahwa kebijakan yang diambil benar-benar mencerminkan kepentingan rakyat.
5. **Keadilan Hukum**
  Penegakan hukum yang adil dan tidak pandang bulu adalah kunci untuk mewujudkan keadilan sosial. Pemerintah harus memastikan bahwa sistem peradilan berfungsi dengan baik dan bebas dari korupsi. Setiap individu harus mendapatkan perlindungan hukum yang sama tanpa adanya diskriminasi.
#### Kesimpulan
Marhaenisme sebagai ideologi yang digagas oleh Soekarno memiliki relevansi yang sangat kuat dalam menjaga Pancasila sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang terkandung dalam Marhaenisme, seperti keadilan sosial, persatuan, demokrasi, dan kemanusiaan, sejalan dengan sila-sila dalam Pancasila. Implementasi nilai-nilai ini dalam kehidupan berbangsa dan bernegara akan membantu mewujudkan masyarakat Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera. Sebagai bangsa yang besar, kita harus terus menggali dan mengamalkan nilai-nilai Marhaenisme untuk menjaga dan memperkuat Pancasila demi kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H