Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Menghidupkan Kembali Yudya Pratidina Marhaenis 1966 dengan Konteks Kekinian

29 Mei 2024   12:37 Diperbarui: 29 Mei 2024   12:37 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. **Pendidikan yang Membebaskan**

Pendidikan merupakan alat penting untuk menciptakan masyarakat yang kritis dan mandiri. Dalam semangat Marhaenisme, pendidikan harus membebaskan dan memberdayakan, bukan sekadar alat untuk mencetak tenaga kerja. Kurikulum pendidikan perlu diorientasikan untuk mengembangkan potensi kreatif dan kritis siswa, serta mengajarkan nilai-nilai kebangsaan dan solidaritas sosial.

4. **Kemandirian Bangsa**

Semangat kemandirian yang diusung oleh Yudya Pratidina Marhaenis juga sangat relevan dalam menghadapi dominasi asing di era globalisasi. Kemandirian ekonomi, politik, dan budaya harus menjadi tujuan utama. Indonesia harus mampu berdikari, tidak hanya dalam sektor ekonomi tetapi juga dalam kebijakan politik luar negeri yang bebas aktif.

https://www.instagram.com/p/CaRJzKiPiFv/?igsh=Mzdhb2NmcGtiZnIz
https://www.instagram.com/p/CaRJzKiPiFv/?igsh=Mzdhb2NmcGtiZnIz

### Implementasi dalam Kebijakan Publik

Untuk mengimplementasikan semangat Yudya Pratidina Marhaenis, diperlukan langkah konkret dalam kebijakan publik:

- **Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Kesehatan**: Pemerintah harus meningkatkan anggaran untuk sektor pendidikan dan kesehatan agar aksesnya dapat merata di seluruh pelosok negeri.

- **Reforma Agraria**: Distribusi lahan yang adil kepada petani kecil harus diprioritaskan, mengurangi monopoli tanah oleh korporasi besar.

- **Dukungan UMKM**: Pemberian akses modal, teknologi, dan pasar bagi UMKM untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dari bawah.

- **Kebijakan Anti-Monopoli**: Mengurangi dominasi perusahaan besar dalam pasar dan memberikan ruang bagi usaha kecil dan menengah untuk berkembang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun