" Mereka menunjukkan karakteristik opportunistiknya. Jadi tak ada sistem presidential dengan multi partai. Tak ada cara lain jumlah partai harus disederhanakan," katanya.
Program pun, kata dia, harus dibuat bersama dan mengikat dan menjadi janji bersama pada masa Pemilu. Partai yang melanggar keluarkan dari koalisi. " Ketegasan dalam hal ini yang dibutuhkan," ujarnya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!