Mohon tunggu...
kaekaha
kaekaha Mohon Tunggu... Wiraswasta - Best in Citizen Journalism 2020

(Mantan) Musisi, (mantan) penyiar radio dan (mantan) perokok berat yang juga penyintas kelainan buta warna parsial ini, penikmat budaya nusantara, buku cerita, sepakbola, kopi nashittel, serta kuliner berkuah kaldu ... ingin sekali keliling Indonesia! Email : kaekaha.4277@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Kelezatan Kupang Lontong di Antara Persahabatan "Orang-orang Pabrik"

12 November 2024   20:09 Diperbarui: 14 November 2024   08:47 522
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sate Kikil dan Sate Kerang, Teman Bersantap Kupang Lontong, Lontong Balap Ataupun Tahu Campur @kaekaha

Tapi, sebenarnya sih, jauh sebelum dipersatukan dalam proyek persiapan akreditasi standar mutu itu, sejak awal masuk kerja kami juga sudah dipersatukan oleh beberapa background kami yang kebetulan memang relatif sama. Hingga, sejak awal bertemu kami memang sudah runtang-runtung (baca: bersama-sama) kesana-kemari.

Sebut saja seperti, TMK alias tanggal masuk kerja yang hanya terpaut hari, sama-sama fresh graduate, hingga kami akhirnya menjalani masa training selama 3 bulan di waktu yang relatif sama. Hanya saja, job kerja kami berbeda, saya staf di Human Capital, Om Liliek staf di QA dan Om Teddy staf di Produksi.

Selain itu, rentang usia kami yang relatif sebaya menjadikan angkatan masuk sekaligus lulus kuliah kami juga sama.

Uniknya, ternyata kami juga sama-sama "ahli hisap". Nah ini dia, tapi jangan salah lo ya! Kami bertiga "ahli hisap" ya, bukan "ahli hisab" yang biasa berperan dalam menentukan awal dan akhir bulan Ramadan. Mengejutkanya, hisapan kami bertiga ternyata lha kok ya kebetulan mereknya sama persis! Hadeeeeh, kok bisa ya? 

Nah khusus untuk kisah saya sebagai ahli hisap, sampai akhirnya tobat dan berhenti total, juga sudah pernah saya tuliskan dalam artikel berjudul "26 Tahun Merokok, Ini Cara Saya Berhenti dan Bertahan Tidak Merokok Lagi". Klik saja artikelnya, siapa tahu bermanfaat.

Tahu Campur, Salah Satu Kuliner Berkuah Kaldu Khas Jawa Timuran yang Menyatukan Hobi Kulineran Kami Bertiga | @kaekaha
Tahu Campur, Salah Satu Kuliner Berkuah Kaldu Khas Jawa Timuran yang Menyatukan Hobi Kulineran Kami Bertiga | @kaekaha

Tapi selain itu semua, ada satu lagi yang menjadikan persahabatan kami benar-benar semakin lengket dan karib, yaitu kesamaan kami bertiga yang paling hobi kulineran, khususnya kuliner berkuah kaldu khas Nusantara, terutama Jawa Timur, kampung halaman kami. 

Hanya saja, secara profesional, momentum saat kami bertiga sama-sama mendapatkan promosi jabatan di level middle management di hari yang hampir bersamaan sepertinya menjadi semacam patri untuk persahabatan kami dan yang ini, pastinya tidak akan pernah kami lupakan! 

Sayangnya di antara kami bertiga, ternyata saya yang masih mempunyai mimpi dan angan-angan untuk terbang lebih tinggi, melangkah lebih jauh, mengikuti radar saya yang kebetulan paling jauh jangkaunnya, hingga di tengah perjalanan, akhirnya saya benar-benar "kecantol dan akhirnya dipinang oleh institusi yang baru lagi". 

"Dasar mata keranjang!" Itulah komentar duo sahabat saya tersebut sambil tersenyum nakal, ketika saya sampaikan berita bahagia tersebut ketika istirahat sambil makan siang dengan salah satu menu favorit kami di Rawon Gajah Mada. Tahu kan menunya apa?

Kerennya, Om Liek (yang kelak juga terbang tinggi, melangkah lebih jauh hingga sekarang menetap di Kota Sungai Penuh, Kerinci, Provinsi Jambi) dan Om Tedd (yang masih saja di Sidoarjo), sangat mendukung pilihan saya untuk menerima pinangan sekaligus tantangan baru dari "keluarga baru" itu, hingga akhirnya kami harus berpisah untuk meniti karir dan masa depan masing-masing. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun