Di mana, katupat yang sudah dipotong-potong di taruh dalam piring dan disiram dengan kuah santan yang sekilas juga mirip dengan sayur lodeh Jawa, tapi bercitarasa gurih dan punya kecenderungan sedikit manis yang biasanya berisi sayuran seperti wortel, kentang atau bisa juga labu atau pepaya muda dan juga kacang nagara atau kacang tolo putih. ini pembedanya!
Jadi, pembeda katupat batumis dengan kuliner lontong sayur pada umumnya adalah citarasanya yang gurih cenderung sedikit manis, penggunaan ketupat (bukan lontong ya!) dan keberadaan kacang nagara atau kacang tolo putih di kuah santannya.
Sekedar informasi, jika citarasa kuliner katupat batumis di Warung Batang Banyu ini relatif masih otentik dengan citarasa kuliner serupa dari kota asalnya di Martapura yang berjarak sekitar 40 km dari Kota Banjarmasin, maka ada sedikit perbedaan untuk "teman" menikmati katupat batumis ini.
Jika di Kota Martapura, katupat batumis biasa disajikan hanya dengan "mageli", yaitu olahan sejenis perkedel bercitarasa gurih dari bahan kacang nagara atau kacang tolo putih yang ditumbuk dan dicampur dengan bumbu, telur dan tepung yang kemudian digoreng, maka di Warung Batang Banyu variasi teman menikmati sajian katupat batumis lebih banyak lagi.Â
Tidak hanya mageli saja yang layak menjadi teman sedapnya, tapi juga ragam olahan "masak habang" khas Banjar lainya yang biasanya berisi ikan haruan/gabus, hintalu/telur itik, ayam dan juga daging sapi.
Hayo jangan nelan ludah dulu ya!
Yuk jalan-jalan ke Banjarmasin!
Semoga bermanfaat!
Salam dari Kota 1000 Sungai, Banjarmasin nan Bungas!
- Menikmati Musik Panting & Soto Banjar di Tepian Sungai Martapura Banjarmasin
- Sarapan Lontong Tampusing Ma Haji, Kuliner "Bahari" Khas Banjarmasin
- Citarasa Istimewa di Balik Tampilan Sederhana Nasi Itik Gambut
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H