kalian takkan mampu merampas pikiran dan hatiku...
Ribuan bilah kayu mungkin bisa memasung kaki kerdilku...
Tapi takkan mampu memasung keinginanku...
Teruslah kalian tertawa dan menghinaku...
Karena sesungguhnya akupun turut menertawakan kegagalan kalian...
Bersama jiwa dan pikiranku...
Selamanya...
**** Tamat***
Salam,
Jakarta, Dini Hari 08 Oktober 2010
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!