Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Pemanasan Global dan Sampah Makanan Picu Pertumbuhan Populasi Tikus

2 Februari 2025   18:32 Diperbarui: 2 Februari 2025   18:32 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Tikus di perkotaan" Sumber Foto: :  https://keenanrecycling.co.uk/giant-rats-feasting-on-food-waste-threat-to-public-health/

Baca: More Bad News for Rat Infested Cities Climate Change is Making it Worst CBC  31 Januari 2015 

Saya sendiri membaca laporan ini bukan hal mengherankan. Saya berapa kali melihat tikus-tikus semakin besar menyantap sisa makanan di bak sampah dan kucing-predator alami mereka enggan memburu tikus.

Memang belum saya temukan penelitian yang signifikan tentang meningkatnya jumlah tikus di perkotaan Indonesia dan juga ukurannya. 

Okelah, masalah mengatasi dampak perubahan iklim hal pelik karena melibatkan pemerintah berbagai negara. Namun hal mudah untuk mencegah bertambahnya populasi tikus bisa dilakukan dengan sederhana, kita  sedapat mungkin tidak memperbanyak sampah sisa makanan.

Irvan Sjafari

Foto:  https://keenanrecycling.co.uk/giant-rats-feasting-on-food-waste-threat-to-public-health/

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun