Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Emi Zainah, Selesai Jalur Panjat Tebing, Saya Bahagia

13 Agustus 2024   15:29 Diperbarui: 13 Agustus 2024   15:47 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Emi Zainah dan anak didiknya-Foto: Koleksi Emi Zainah

Hanya dalam waktu enam tahun sejak Asian Games 2018 melesat menjadi olahraga berikutnya  popular di mata kaum muda urban, termasuk kalangan pesohor. Pada waktu mata tertuju pada Aries Susanti meraih medali emas pada speed putri .  

Nah, kini keberhasilan Veddriq Leonardo merah medali emas dalam arena Olimpiade Paris 2024 pada nomor speed putra diprediksi bakal lebih memicu minat terhadap olahraga ini. 

Mantan atlet putri panjat tebing Indonesia Emi Zainah menyampaikan popularitas sebetulnya juga didorong oleh adanya climbing gym dengan isntruktur professional,  serta jalur pemanjatan yang bisa membuat orang berusia lima tahun hingga 50 tahun melakukan olahraga ini dengan aman.

Sebagai atlet Emi pernah meraih Posisi I Peringkat Nasional tahun 1996 hingga 1998,  Medali emas kategori lead perorangan putri PON XV Surabaya, 2000, Peringkat VI kategori lead Asian Championship, Malaysia, 2000,  Peringkat V kategori boulder Asian Championship, Kaohsiung Taiwan, 2005  hingga medali perunggu kategori boulder beregu putri PON XVIII Riau, 2012.

Emi juga pernah menjadi  Kepala pelatih Tim Panjat Tebing Papua 2019  hingga PON XX Papua, 2021 dengan raihan 3 emas, 1 perak  dan  1 perunggu.

Berikut bincang saya dengan  Head Coach di Indoclimb Climbing Gym Mall Fx Sudirman Jakarta 2019  hingga sekarang melalui whatsapp pada 13 Agustus 2024  sebagian untuk blog saya Jurnal Gemini Kompasiana dan sebagian menjadi bahan tulisan di Cakrawala.

Mengapa panjat tebing menjadi populer terutama di kalangan anak muda dalam lima tahun terakhir ini, terutama setelah prestasi di Asian Games 2018?

Panjat tebing lebih populer dengan prestasi atlet-atlet Indonesia terutama kategori speed. Banyak yang terinspirasi juga untuk menjadi atlet. Bahkan banyak juga orang tua yang mendorong anaknya untuk menjadi atlet panjat tebing.

Tentunya olahraga panjat tebing menjadi semakin populer setelah atlet panjat tebing Indonesia berhasil menorehkan prestasi di ajang akbar olimpiade. Hal ini tentunya akan menarik masyarakat untuk mencoba olahraga ini

Apakah minat terhadap olahraga ini selain berprestasi juga sebetulnya gaya hidup? 

Selain atlet atau yang bertujuan menjadi atlet panjat tebing, orang-orang yang tertarik mencoba olahraga ini sedikit sekali yang mau mencoba speed. Mereka lebih tertarik lead, terlebih boulder.

Dan mereka-mereka ini menjadikan olahraga panjat tebing sebagai gaya hidup sehat, alternatif olahraga yang mengasyikkan. Olahraga yang pembakaran kalorinya cukup besar, juga melatih berfikir cepat dan taktis, mendorong penggiatnya untuk saling berdiskusi untuk menyelesaikan suatu jalur.

 

Selain karena prestasi ditoreh atlet Indonesia, apa yang membuat panjat tebing menjadi populer? 

Saat ini telah ada beberapa climbing gym berbayar yang memudahkan orang awam untuk mengakses olahraga ini. Dengan sarana yang nyaman serta ditangani dengan profesional, akan memberikan rasa aman dan nyaman.

Dan dengan sarana dan jalur pemanjatan yang "instagramable" hal ini juga mendukung untuk mendapatkan konten-konten bagus untuk dipamerkan di media sosialnya masing-masing, yang pada akhirnya membuat olahraga ini juga semakin populer.

Kalangan amatir inipun sebenarnya banyak yang mengikuti perkembangan kejuaran-kejuaraan dunia untuk kategori lead dan boulder, selain kategori speed yang sudah mengharumkan nama Indonesia.

Emi Zainah sedang beraksi-Foto: Koleksi Emi Zainah
Emi Zainah sedang beraksi-Foto: Koleksi Emi Zainah

Dulu kan panjat tebing bayangannya olahraga ekstrem yang hanya pencinta alam yang menggeluti tetapi kini kalangan selebritis juga menggemarinya?

Dulu, olahraga panjat tebing menjadi olahraga terbatas untuk kalangan pecinta alam yang kebetulan sebagian besar masyarakat kita melabeli mereka dengan orang-orang yang berkegiatan ekstrem, karena hanya mereka yang dapat mengakses olahraga ini.

Dengan banyaknya sarana yang dibuat, terlebih sudah ada climbing gym, peralatan panjat tebingpun lebih mudah di dapat saat ini, membuat banyak kalangan yang bisa mengakses olahraga ini.

Panjat tebingpun nyatanya termasuk olahraga yang aman untuk dilakukan berbagai kalangan asal dilakukan dengan prosedur yang benar.

Olahraga ini  dapat  dilakukan oleh anak kecil sampai lansia, berbadan kurus bahkan gemuk, yang terbiasa olahraga maupun tidak, karena jalur pemanjatan bisa disesuaikan bagi yang melakukan olahraga ini.

Saat ini banyak kalangan yang menggeluti olahraga panjat tebing, dari pelajar, mahasiswa, karyawan, pengusaha, influencer, bahkan juga beberapa pesohor negeri.

 

Anda sendiri menggeluti panjat tebing (atau dinding) sejak kapan? Mengapa menggeluti olahraga ini? Apa sensasinya? 

Saya mulai mengenal panjat tebing tahun 1992 karena tergabung dalam organisasi pencinta alam (KAMAPALA) di SMA 55 Jakarta. Awalnya karena senior memerintahkan saya untuk mengikuti divisi panjat tebing karena menurutnya, badan saya cocok untuk jadi atlet panjat tebing. Bermula dari rasa takut pada senior sampai akhirnya mencintai olahraga ini.

Ada perasaan bahagia saat kita menyelesaikan jalur pemanjatan yang dilakukan dengan rasa takut, penasaran, rasa letih, adrenalin rush bercampur menjadi satu yang harus dihadapi saat pemanjatan.

Saya pernah tampil di kejuaraan nasional, PON dan Asian Champhionship.

Bagaimana perkembangan panjat tebing Indonesia sepengetahuan Anda? 

Atlet-atlet Indonesia sudah beberapa kali memecahkan record dunia sebelumnya. Kalau saat ini record  putra dipegang oleh Samuel Watson (USA) dengan 4.74detik, sementara disektor putri ada Aleksandra Miroslaw ( Polandia) dengan 6.06detik.

Indonesia pasti akan bisa kembali memecahkan record dunia bila ditangani dengan serius dari berbagai aspek termasuk regenerasi yang harus ditangani dengan sungguh-sungguh.

Selain speed, Indonesiapun sudah mulai menggeliat di kategori lead boulder, walaupun belum bisa menyamai prestasi speed. Berhasilnya Raviandi menjadi orang  Indonesia pertama yang masuk putaran final di ajang world cup IFSC 2022 lalu di Jakarta, menjadi angin segar disaat sebagian anak bangsa menyangsikan kalau Indonesia tidak akan bisa bersaing di kategori ini.

Dan tahun berikutnya Ravianto Ramadhan (saudara kembar Raviandi) nyaris masuk final dengan peringkat 9 di world cup IFSC Briancon Prancis 2023. Dan Ramadhan bersaudara ini berhasil mendapatkan tiket Olympic Qualifier 2024 walaupun belum berhasil mendapatkan tiket olimpiade.

Saya berkeyakinan bahwa lead boulder juga akan mampu berprestasi bila ditangani lebih baik lagi.

 

Apa sih syarat menggeluti olahraga panjat tebing (dinding) ini? Usia minimal berapa? Usia maksimal berapa? 

Orang bisa melakukan olahraga panjat tebing ketika dia bisa menaiki tangga lurus berapapun usianya, tidak masalah apakah orang tersebut berusia balita ataupun di atas 50 tahun, karena jalur pemanjatan bisa disesuaikan. Akan tetapi beberapa climbing gym membatasi usia klien, misalnya minimal 5 tahun.

Lakukan pemanasan sebelum memulai olahraga panjat tebing dan cooling down setelahnya akan menghindari dari resiko cidera. Ikuti prosedur pemanjatan yang benar dan untuk pemula, berlatihlah di bawah pengawasan orang yang berpengalaman untuk menghindari dari kemungkinan kecelakaan yang fatal.

Irvan Sjafari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun