Para peneliti melihat izin-izin tersebut dan kemudian menggunakan data satelit untuk melihat apakah telah terjadi deforestasi di lahan pertanian tersebut selama 11 tahun sebelumnya.
Kawasan Hutan Dibabat Lebih Luas dari Chicago
Global Witness memperkirakan bahwa antara 2008 dan 2019, kawasan hutan yang lebih luas dari Chicago ditebang di dalam peternakan yang memasok tiga perusahaan daging sapi di Mato Grosso. Sekira 42% lahan pertanian  yang berbasis di Cerrado, 42%  merupakan kontribusi deforestasi.
Deforestasi diperbolehkan berdasarkan izin negara, namun Global Witness menemukan bahwa izin tersebut hanya mencakup 1% dari lahan yang mengalami deforestasi, sehingga menunjukkan bahwa sebagian besar izin tersebut ilegal.
Peneliti pasca doktoral ilmu iklim di Universitas Potsdam Dr Viola Heinrich, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, mengatakan angkanya mungkin lebih tinggi.
Para peneliti hanya menghitung deforestasi yang lebih besar atau sama dengan 6,27 ha (15,5 acre), karena hal inilah yang akan dituntut oleh negara.
Ketika ditanya tentang temuan ini, Marfrig mengatakan bahwa "perusahaan tersebut tidak memperoleh hewan dari kawasan yang mengalami deforestasi". Semua pasokannya harus memenuhi peraturan deforestasi yang ditetapkan oleh Jaksa Federal Brasil.
Hal yang sama juga dinyatakan JBS Â bahwa pihaknya telah menghapus 14% lahan pertanian berdasarkan analisis Global Witness karena ketidakpatuhan. Â Sementara Minerva mengatakan tidak ada deforestasi ilegal dalam rantai pasokannya.
Persoalan Legalitas
Pejabat Brazil mengatakan bahwa mengatasi deforestasi di Cerrado sangat sulit karena peraturan ditetapkan di tingkat negara bagian dan bukan diatur oleh undang-undang nasional.
Selain melepaskan ribuan ton karbon, penggundulan hutan juga mengancam habitat dan kehidupan hewan yang hidup di Cerrado.