Jika cipik-cipik terlalu banyak dia akan memberikanya pada Achiecayang.Â
Adinda tidak tahu  mengapa spesies ini dinamakan achiecayang.  Konon penemunya dulu manusia generasi pertama  suka sama  seorang cewek.
Sayang cewek itu terpisah darinya ketika dia terpilih oleh Hiyang. Lalu untuk mengenang nama hewan itu dia  sebagian nama pujaannya pada hewan itu.
Adinda menyembunyikan achiecayang dalam tas kamuflasenya.
Dia melihat rombongan masih mengamati  puluhan tikus tinggal kulitnya saja bergelimpangan di areal parkir hingga RTH , bersih bahkan tidak ada darah.
"Apa ini?" tanya Emma pada Adinda. "Jangan-jangan kamu tahu ya?"
"Iya Teteh, aku melepasnya nggak sengaja agar laki-laki itu melepas Lila," bisik Adinda.
'Hewan apalagi itu? Alien juga?"
"Cipik, seperti semut di sini. Dia pemakan sampah organic sebetulnya," kata Adinda.
Emma hanya menggeleng kepala. "Bagaimana orang planet kamu mengatasinya?"
Dinda menarik tantenya ke pepohonan. Lalu dia mengeluarkan achiecayang dari tas kamuflasenya dan meletakannya di tanah.