Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Kiprah Politik Milenial, Partai Hijau Jerman dan Indonesia

1 Oktober 2023   23:38 Diperbarui: 6 Oktober 2023   06:32 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.deutschland.de

General Manager Enviromental  Green Society Ahmad Labib,  mengatakan komunitas ini berawal dari sebuah studi ekologi lingkungan, khususnya ekologi perairan pada akhir 2020. Pendirinya umumnya datang dari Studi Biologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maulana Malik Ibrahim), Malang, berusia sekitar 23 tahun.

"Kami mempunyai visi melestarikan keanekaragaman hayati dan lingkungan hidup sambil melakukan aktualisasi isu lingkungan," ujar Labib

Sementara Green Welfare adalah Organisasi nirlaba yang berdiri pada 3 Mei 2020 ini, bercita-cita memberikan dampak pada skala sosial dan juga lingkungan. Organisasi ini ingin  agar generasi muda turun tangan dan membantu masalah eko-sosial sambil tetap sadar akan iklim dan lingkungan.

Green Welfare Indonesia menargetkan tiga tujuannya, yaitu mencapai Ketahanan Pangan, Pastikan Pertanian Berkelanjutan, dan Promosikan Pendidikan Iklim. Sang Founder Nala Amirah baru menginjak 15 tahun ketika mendirikan LSM ini, pada 2020.

Green Welfare Indonesia membuktikan bahwa setidaknya sebagian milenial Indonesia tidak hanya peduli pada Tik Tok, tetapi juga keberlangsungan Bumi, planet tempat manusia hidup. Organiasi ini didominasi anak muda berusia di bawah 20 tahun dan seperti teman-temannya di Eropa sadar bahwa merekalah yang menanggung akibatnya kalau Bumi ini rusak.

Irvan Sjafari

Sumber:

Euronews  

Babelinsight

Koridor

DW

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun