Tommorow War adalah salah satu genre film fiksi ilmiah, yang digolongkan apa yang disebut distopia. Istilah ini merupakan lawan kata utopia, yang diperkenalkan filsuf Thomas Moore sebagai tempat yang baik atau tempat impian. Kalau Distopia adalah tempat yang menakutkan dan harus dihindari.Â
Dalam tafsiran saya untuk film adalah masa depan Bumi yang suram, kiamat atau mendekati kiamat atau apocalypse mengarah ke arah kepunahan manusia ataupun kalau ada masih ada manusia hidup harus bertahan dengan sangat keras.
Menurut saya ada tiga macam jenis distopia.Â
Pertama Alien yang dituding menjadi ancaman utama  umat manusia dalam aneka film bertema serangan ke Bumi, mulai dari adaptasi dari karya H.G Wells, "War of The World" mulai dari versi klasik 1953 hingga versi teranyar, "Independence Day" (1996) dan sekuelnya.
Lalu "Battle: Los Angles" (2011) dan sebagainya di mana umat manusia alien berhadapan secara frontal dan alien adalah spesies cerdas dengan teknologinya, sekalipun ada pertanyaan kok bisa bernafas dengan mudah di Bumi? Â Alien dicitrakan ingin merebut Bumi tempat manusia tinggal atau "kecelakaan" terdampar ke Bumi seperti "Tommorow War". Â
Namun yang paling menarik di antara semua film alien yang pernah saya tonton adalah "The 5th Wave" (2016) atau gelombang kelima, di mana alien memusnahkan manusia secara bertahap, mematikan teknologi komunikasi, menciptakan bencana alam, melepas wabah yang digambarkan dalam film itu virus flu burung dan akhirnya bertujuan  ingin menghancurkan eksistensi manusia sebagai mahluk sosial.
Pada pertengahan film "The 5Th Wave", tokoh utama ini direkrut oleh oleh suatu tentara yang mengklaim sebagai otoritas tersisa peradapan manusia untuk memerangi manusia yang diselusupi alien. Â Namun beberapa tokoh utama akhirnya menyadari justru otoritas itulah yang alien penyusup.
Dalam seluruh film serangan alien, manusia bertahan karena mereka adalah mahluk sosial yang bisa bekerja sama dan sekalipun manusia juga punya merupakan serigala bagi sesamanya atau "homo homoni lupus",  istilah  yang diperkenalkan filsuf  Thomas Hobbes.
Dengan kembali sebagai mahluk sosial dan salin bekerja sama, manusia mampu  mempertahankan bumi sebagai habitatnya agar tidak bisa direbut alien. Manusia dianugerahi akal yang menjadikannya menjadi berada di pucuk atas rantai makanan di Bumi, tetapi kedatangan alien menjadikan hukum itu diuji. Namun manusia punya kekuatan lain yaitu cinta dan kasih sayang terhadap sesama manusia (dan seharusnya juga pada mahluk lain).  Â
Kepunahan Manusia Akibat BencanaÂ