Mohon tunggu...
Junjung Widagdo
Junjung Widagdo Mohon Tunggu... Guru - Guru SMAN 1 METRO, LAMPUNG

Untuk saat ini menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Merangkai Masa Depan Indonesia dengan Internet

17 Februari 2024   14:06 Diperbarui: 17 Februari 2024   18:18 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: HERYUNANTO untuk KOMPAS.id

Bayangkan juga dengan semakin banyaknya berbagai pilihan dalam menghasilkan cuan di dunia yang terbuka lebar dengan akses internet, bukankah ini akan menjadi sebuah pilihan bijak yang pada akhirnya tidak menjadikan PNS sebagai satu-satunya pekerjaan idaman?

Bukankah sebuah formasi PNS dibuka dengan mempertimbangkan kebutuhan dan persediaan yang menumpuk? Dan ketika ternyata formasi tidak tersedia, sedangkan harapan tetap kuat untuk menjadi PNS, bukankah pada akhirnya membuka peluang untuk menjadikan mereka sebagai pengangguran terpelajar?

Nah, internet akan memberikan sebuah penawaran terbaik untuk masa depan Indonesia yang gemilang, dengan mengubah cara pandang dan cara berpikir setiap generasi yang mampu mengakses dan memanfaatkan internet dengan baik.

Terlebih lagi, jika program internet gratis dan internet cepat dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat di desa-desa, tentu akan menjadi suatu kemajuan yang luar biasa. 

Potensi kesejahteraan masyarakat pedesaan menjadi kenyataan yang sangat memungkinkan. Ketika masyarakat pedesaan mampu bersaing dalam ranah ekonomi, maka kemajuan bangsa kita akan semakin kokoh.

Btw, internet gratis internet cepat ini adalah sebuah gagasan ataupun usulan bagi siapapun yang akan memimpin bangsa ini ke depan. 

Memang, tidaklah mudah. Saya yakin bahwa tidak ada yang namanya proses yang mudah, seperti membalik telapak tangan. 

Namun, dengan adanya sinergi dan kesamaan ide antara masyarakat, sekolah, dan pemerintah, berbagai tujuan baik melalui terbukanya akses internet dapat kita capai.

Saya tidak bermaksud berlebihan, ini adalah konsep yang bisa terwujud. Bukankah semua penemuan juga dimulai dari sebuah mimpi? 

Oh iya, jadi, baik itu makan siang gratis ataupun akses internet cepat gratis, saya yakin keduanya memiliki dampak baik masing-masing, dan saya pun setuju dengan keduanya.

Yang penting adalah bagaimana pemerintah ke depan mampu menentukan prioritas yang tepat untuk diimplementasikan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun