Selama tidak dimasukkan ke dalam bank, transaksi yang mencurigakan ini tidak akan terlacak.
Dengan adanya rupiah digital, saya melihatnya sebagai salah satu solusi utama dalam pencegahan aksi-aksi korupsi dan gratifikasi.Â
Ketika rupiah digital diberlakukan, setiap orang pasti akan menjaga rekeningnya dari transaksi yang mencurigakan. Sebab transaksi ganjil dapat menjadi indikator awal adanya dana masuk dari transaksi yang tidak seharusnya.
Saya berharap rupiah digital akan membawa Indonesia menuju peradaban yang jujur.Â
Tidak ada lagi praktik susuk permen, pembulatan ke atas atau ke bawah saat mengisi BBM, atau selipkan uang di saku petugas sebagai tindakan gratifikasi maupun korupsi.Â
Pemerasan pun bisa dihentikan dengan adanya rupiah digital ini. Aksi-aksi seperti itu akan sangat cepat terlacak oleh pemerintah jika terdapat transaksi yang mencurigakan pada nomor rekening tertentu.
Saya percaya bahwa ini merupakan langkah penting menuju Indonesia yang sehat mental, karena kebiasaan curang bisa menjadi karakter dan budaya bagi bangsa kita jika tetap dibiarkan.
Jangan terlalu khawatir bahwa rupiah digital akan menyulitkan beberapa golongan masyarakat tertentu, seperti yang berada di pedesaan atau kaum yang sudah berumur.Â
Kita perlu memulai dari sekarang secara bertahap agar nanti, saat Indonesia mencapai tahun proyeksi kejayaan pada 2045, generasi tua dan warga pedesaan sudah mampu bertransaksi dengan rupiah digital.Â
Langkah ini menjadi penting untuk memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat dapat ikut serta dalam perubahan menuju ekonomi digital yang lebih efisien dan transparan
Sebagaimana KTP fisik yang direncanakan akan tergantikan seluruhnya oleh identitas kependudukan digital, yaitu KTP dalam bentuk digital, saya juga mendukung ide bahwa ke depannya tidak ada lagi rupiah dalam bentuk fisik sehingga seluruhnya menjadi rupiah digital.Â