Mohon tunggu...
juju juriyah
juju juriyah Mohon Tunggu... Guru - Penulis sastra dan nonsastra, guru man 3 Cirebon peraih juara menulis tingkat internasional maupun nasional.

Hobi menulis sebagai tempat untuk berbagi dan tempat mengungkapkan ide/gagasan/pendapat dan perasaan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Minus Empat Derajat Celcius

2 Maret 2023   13:45 Diperbarui: 2 Maret 2023   13:48 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

yang menyergap bak anak panah arjuna menembus hati srikandi

tiada bisa menghindar dan limbung bersimbah keringat dalam dingin

bersama sedimentasi aeolis berbaring menghiba

suara tiada keluar terhalang endapan-endapan debu yang melingkari malam

terangsak menggema tanpa bunyi di pita suara

diam seakan tiada energi 

lumpuh rasa hilang asa dalam minus empat derajat celsius

Ditemani kaktus yang membisu 

namun tak mampu kupegang

mendekat akasia dengan tatapan beku yang melingkar pilu

akhirnya terduduk diam tanpa perburuan waktu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun