Mohon tunggu...
Jucky Antik
Jucky Antik Mohon Tunggu... -

aku adalah manusia bebas. Bebas dalam beragama, bebas dalam berfikir, bebas dalam berlaku, dan bebas dalam berekspresi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Tahun 2014 Bulan Juli dan Agustus dan September

12 Mei 2016   15:48 Diperbarui: 12 Mei 2016   16:05 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

28 – If I could give you one thing in life, I would give you the ability to see yourself through my eyes. Only then would you realize how special you are to me.

29 – Tidak ada waktu sibuk. Jika memang cinta, tentu ia akan menyelipkan waktu untuk menyapamu. Bahkan berusaha menghubungimu. Kau pun bahkan akan merasa aneh, sebab yang ditanyakan bukan hal penting. Alasan konyol pun ia bikin untuk sekadar menyapamu, menemuimu. Lebih aneh lagi ia tak mau mengakui bahwa itu cinta. Cinta, selalu menarik dibikin cerita.

31 – Merapal doa bukan untuk mengubah takdir. Hanya agar kita mengingat si perancang takdir. Merayunya. Mencumbuinya.

September 2014

1 – helo September! Bulan baik berbagi cinta. Selamat ulang tahun, adik, kau harus tambah cantic, eh, maksudku tambah baik. Rajin belajar ya! Jiayou!

1 – Lucu itu ketika melihat dia cemburu, padahal aku hanya sekadar bicara bisu, bukan bercanda serayu, apalagi merayu.

3 – Apel pagi. Pada suatu tempat di pagi hari. Doa apel dilambungkan dengan lantang menuju langit ketujuh. Seperti gemuruh kepak sayap melesat cepat. “Kami rela Allah Tuhan kami, Islam agama kami, Muhammad Nabi dan utusanNya. Ya Allah, jembarkanlah dada kami, mudahkanlah perkara kami, indahkanlah petutur kami.” Amin.

3 – Kebesaran hati. Doa seorang kiai pada orang yang memfitnahnya di dalam pesantren. “Semoga dia keluar dari pesantren dan mendapat rejeki yang lebih besar daripada di pesantren.”

4 – Jurus berkah. Kode etik memukul anak didik. Satu, mendoakan. Dua, hati tenang. Tiga, niat mendidik. Empat, kuat.

8 – Saya bukan teroris. Allahuakbar, diucapkan sebagai permulaan ibadah kesunyian. Ibadah yang ramah bukan marah.

8 – ToT. tiga prinsip pelatihan. Kesetaraan, tidak ada kiai, gus, atau santri. Kebersamaan, forum milik bersama. Keterbukaan, bisa mengkritik atau dikritik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun