Mohon tunggu...
Just Riepe
Just Riepe Mohon Tunggu... Guru (Honorer) -

I am a simple people (Reading, writing, singing, watching, traveling)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[LOMBAPK] Ayam-ayam Nackal!

14 Januari 2017   07:02 Diperbarui: 14 Januari 2017   08:06 822
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istri saya menggeleng.

“Aya naon atuh, ah? Jadi reuwas ibu mah?”

“Ini, guci kesayangannya pecah, sedih.” Saya menjelaskan.

“Oh... kirain teh ada apa? Mangkaning mahal meureun nya eta guci teh?

“Ini hadiah pernikahan dari Kakak sepupu yang di Belamda.”

Euleuh-euleuh, Walanda anu dulu menjajah bangsa kita? Jauh atuh nya? Kela kela, naha bet bisa jatuh kitu atuh? Kumaha eta teh?

“Kesenggol.” Kali ini Istri saya yang menjawab. “Gak sengaja. Hiks hiks hiks...”

Saya jadi menelan ludah, padahal sudah ingin menjelaskan kalau penyebabnya adalah... tapi, sudahlah, mungkin Istri ingin menyembunyikan kejadian yang sebenarnya.

“Oh, makanya atuhhati-hati, ya, Neng, Mas, nyaah kalau sudah jatuh mah.”

Saya dan Istri serempak mengangguk.

“Tuh kan ibu jadi lupa. Ini ada rezeki sedikit, si Bapa tadi abis mancing, dapet ikan banyak... nyicipin ya. Digoreng atau dibakar, enak geura. Sok ya, ibu pulang dulu, mau masak juga. Assalamu’alaikum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun