Kelahiran Yesus di masa lampau sesungguhnya kisah yang belum usai hingga kini. Kesulitan manusia kini berganti bentuk dan rupa ketika virus corona hadir di tengah dunia. Melalui kelahiran Sang Imanuel, Natal menyadarkan kita bahwa Allah juga hadir bagi kita dalam kesulitan-kesulitan kita saat ini.
Saya merenungkan, bahwa kelahiran Sang Imanuel sebagai bentuh perwujudan kehadiran Allah bagi manusia, harus menjadi teladan bagi setiap umat kristen saat ini. Kita harus bisa menjadi representasi kehadiran Allah saat ini, dengan menebarkan kasih Allah di tengah dunia yang sedang kesulitan akibat pandemi covid-19.
Hal yang paling sederhana dapat kita lakukan sebagai umat kristen, tentu saja taat mengikuti protokol kesehatan yang ditetapkan. Dengan demikian kita berkontribusi memutus rantai penyebaran virus corona dan membantu pemerintah untuk segera mengatasi pandemi covid-19 yang berlangsung.
Selain itu, sebagai umat kristen, kita juga diminta hadir untuk menjadi berkat di tengah dunia. Menolong mereka yang kesulitan dan merawat mereka yang terbaring lemah karena virus corona yang menginveksi tubuh.
Semoga perayaan Natal 2020 ini dapat dimaknai dengan baik oleh semua umat kristen dimana pun juga, dan tidak mengurangi sukacita kita untuk merayakan Natal yang membawa damai sejahtera. Amin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H