Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dongeng di Masa Kecil

20 Maret 2023   01:08 Diperbarui: 20 Maret 2023   01:13 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Wajah cantik perempuan remaja itu sangat alami. Tentu banyak teman lelaki yang ingin dekat dengan gadis itu. Namun, gadis cantik itu hanya ingin berteman saja. Dia sadar kalau dirinya berasal dari keluarga sederhana. Sementara teman-teman lelakinya berasal dari keluarga kaya raya.

Setelah lulus sekolah, gadis cantik itu tidak melanjutkan sekolahnya. Dia memilih untuk membantu orangtuanya. Apalagi bapaknya sakit-sakitan. 

Dalam keadaan sakit itu, bapak si gadis menjodohkan si gadis dengan anak temannya. Bukan dari keluarga kaya. Bapaknya hanya ingin melihat anak gadisnya bahagia dengan kesederhanaan.

Singkat cerita, gadis cantik itu dinikahi lelaki dari kampung sebelah dan dikaruniai anak perempuan yang cantik. Mereka bahagia dengan hidup yang seadanya.

***

"Itu sebenarnya kisah ibu dan ayahmu, Bintang. Kisah itu bukan kisah putri-putri di negeri dongeng".

Branjang, 20 Maret 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun