Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerita Cekak | Kecelik

3 Mei 2022   20:26 Diperbarui: 8 Mei 2022   13:05 1040
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ora diangkat je, bune."

(Nggak diangkat, Bu.)

"Njur piye?"

(Terus, bagaimana?)

**

Panas ngenthak-enthak ora marakke ilange semangat silaturahmi, sowan simbahe bocah-bocah. Sing dak ajak mung ragilku. Kangelan menawa telung anak dijak kabeh. Lha wong daleme lumayan adoh lan kendharaanne mung motor rodha loro.

(Panas terik matahari tidak melunturkan semangat silaturahmi, mengunjungi simbahnya anak-anak. Yang diajak ke rumah Simbah hanya si bungsu. Sulit kalau mengajak tiga anak karena rumahnya lumayan jauh dan ke sana hanya menggunakan kendaraan roda dua.)

Kurang luwih rong puluh menitan, akhire tekan daleme Simbah. Nanging daleme kuncen. Kecelik le arep silaturahmi ing daleme Simbah. Banjur langsung mulih. Kapan-kapan sowan maneh. Muga-muga bisa ketemu.

(Kurang lebih dua puluh menitan, akhirnya sampai juga di rumah Simbah. Namun rumahnya terkunci. Jadi kami tidak bertemu dengan Simbah. Kami memutuskan untuk langsung pulang. Kapan-kapan ke sana lagi. Semoga bisa bertemu Simbah.)

___

*) Kecelik= kecele: dalam keadaan tidak mendapat (menemukan, memperoleh) apa yang diharapkan (diduga, dicari, dan sebagainya) ==KBBI online==

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun