Dia melepaskan genggaman tangannya. Dia meninggalkanku. Cuma kayak gitu aja ucapannya. Nggak minta maaf pula. Awas nanti, rasakan pembalasanku, batinku kesal.Â
Tiba-tiba dia memelukku dari belakang.Â
"Makasih ya, sayang. Kamu istri yang baik. Rela mau bikin surprise party. Padahal aku kan sudah tua. Â Tapi kurasa menikahimu membuatku jadi terlihat muda... ", katanya sambil tertawa lepas. Aku melotot. Dia memencet hidungku.
"Aku sudah bahagia meski tak ada pesta. Bagiku kamu itu hadiah luar biasa yang kudapatkan...", ucapnya seraya mengeluarkan sesuatu dari saku celananya. Kotak kecil warna merah.Â
"Ini buatmu, sayang..", sambil dibukanya kotak kecil itu. Disematkannya cincin indah di jari manisku.Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI