Mohon tunggu...
Adhya Singgih
Adhya Singgih Mohon Tunggu... -

Penggiat anti korupsi

Selanjutnya

Tutup

Politik

Indonesia Bermuka Dua, Mesra Dengan China, Selingkuh dengan Amerika

8 November 2015   06:16 Diperbarui: 8 November 2015   06:16 495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Polarisasi politik Internasional sekarang memang tidak bisa disamakan saat perang dingin. Tapi, hubungan antara Cina dan AS semakin hari semakin memanas. Lihat saja, AS mulai ikut campur ketika Cina terus menerus membuat pulau buatan di Kepulauan Spratly. Cina terlihat sangat agresif dalam sengketa tersebut. Melihat hal itu, militer AS mulai unjuk gigi. Menariknya, dalam sengketa Kepulauan Spratly, Cina berhadapan dengan beberapa negara anggota TPP.

Bila polarisasi antara Cina dengan TPP semakin meruncing. Politik dua kaki pemerintahan Jokowi akan membuat posisi politik internasional kita tidak jelas. Imbasnya, kita tidak akan dianggap teman oleh salah satu pihak.

Untuk kepentingan nasional, jelas kita harus berpihak kepada yang paling kuat. Secara ekonomi dan teknologi jelas TPP lebih kuat dari Cina. Memihak kepada Cina hanya akan membawa kemunduran ekonomi dan teknologi bagi bangsa ini. Lagi pula, keberpihakan kita ke Cina juga hanya mengutungkan segelintir orang.

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun