Mohon tunggu...
Kavya
Kavya Mohon Tunggu... Penulis - Menulis

Suka sepakbola, puisi dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Prestasi Terpuruk, Cari Kambing Hitam Dengan Sebutan Bapuk

1 Mei 2023   15:28 Diperbarui: 1 Mei 2023   15:35 448
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raffi Ahmad dan para pemain RANS merayakan keberhasilan promosi ke Liga 1 (Foto: IG el_locogoliadorcg10)

Sebenarnya, apa yang terjadi pada RANS dengan modal besar, pelatih berpengelaman seperti Rahmad Darmawan, serta pemain-pemain ternama?

Kedua akun Instagram ransfc.bola dan info.ransfc memberikan Analisa sebagai berikut :


Striker Bapuk

Sejak awal musim, RANS sepertinya tidak berhasil dapatkan striker lokal yang tajam. Manajemen memilih pertahankan pemain uzur, Cristian Gonzales dan Syamsir Alam yang lama tak bermain.


Lini Belakang dan Kiper Under Perform

Selain striker yang mandul, masalah RANS musim ini adalah lini pertahanan yang buruk. Dari 33 laga, tim promosi itu kebobolan 80 kali atau paling banyak diantara 18 kontestan Liga 1 2022.


Manajemen Minim Pengalaman

Untuk posisi yang satu ini, RANS sepertinya harus segera berbenah. Dari para petinggi klub, semuanya minim pengalaman di sepak bola nasional baik itu Darius Sinathrya sebagai Direktur Operasional hingga Presiden klub, Roofi Ardian.


Manusia Juga


Menarik saat membaca Analisa kedua akun tersebut tentang perekrutan striker lokal yang dinilai sudah uzur. Gonzales, pemain naturalisasi yang legendaris, dan Syamsir Alam.

Jika disebut keduanya lama tidak bermain, tentu dialamatkan pada jam terbang di RANS. Perkara turun ke lapangan atau tidak merupakan ranah pelatih. Ada beberapa faktor yang menjadi dasar seorang pelatih menurunkan atau mengistirahatkan seorang pemain, misalnya soal kebugaran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun