Kawasan Malioboro yang pada awal PPKM Level 4 nampak sepi, sejak Sabtu (28/8/2021) suasananya kembali mulai menggeliat. Seiring dengan adanya kelonggaran untuk memasuki kawasan ini tidak lagi seketat/dilakukan pembatasan atau penyekatan seperti beberapa waktu lalu.
Terutama di malam hari, setiap pukul 18.00 s/d 21.00 WIB seluruh kawasan ini dikhususkan bagi para pejalan kaki sehingga dapat dikatakan selama waktu tersebut menjadikan sepanjang Malioboro sebagai full pedestrian.
Dalam siatuasi pandemi yang semakin melandai, perwakilan pedagang di Alun-alun Utara Yogyakarta juga meminta kelonggaran kepada pemerintah daerah sekaligus berkomitmen untuk turut menegakkan protokol kesehatan, dengan harapan agar aktivitasnya dapat kembali berjalan.
Sementara itu, Pemkab Sleman sedang menyiapkan skenario ujicoba pembukaan tempat-tempat wisata. Tentunya dengan ketentuan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan para pengunjungnya sudah divaksin.
Nah terkait situasi pandemi yang mulai melandai ini, Gubernur DIY, Sri Sultan HB X memilih tidak tergesa-gesa- terutama untuk membuka kembali sektor wisata dan pendidikan.
Alasannya, beliau khawatir apabila dengan begitu cepat diberikan kebebasan maka akan membuat kasus pandemi Covid-19 kembali naik.
Menurut Sultan, saat ini masih fluktuatif, belum bisa dikatakan aman, penurunan kasus Covid-19 di DIY belum proporsional sehingga kondisinya masih belum stabil.
Beliau juga meminta masyarakat bersabar/menahan diri dan selalu mengenakan masker, mengurangi mobilitas/interaksi sosial agar kasus Covid-19 tidak kembali merebak. Terutama klaster keluarga di kampung-kampung yang saat ini masih perlu mendapat perhatian.
Ditambahkan pula, bahwa Sultan lebih mengutamakan vaksinasi menjadikan program utama. September 2021 diharapkan vaksinasi di DIY mencapai 80 persen dan Oktober 2021 bisa mencapai 100 persen, minimal vaksin pertama yang dinilai dapat membentuk kekebalan virus corona.
Demikian sekilas info mengenai perkembangan pandemi Covid-19 di DIY, semoga  menambah wawasan kita bersama.
JM (30-8-2021).