Ha, ha, ha..... Terpaksalah merogoh kocek. Beli dah, nasi bungkus lagi. Padahal tadi sudah sepuluh bungkus tergelar di kaki. Kembali si ibu merayu lagi, agar pak Jimmy tidak merasa terpaksa:
Pisang talas, pisang mahuli
Kalau kasihan tolong dibeli, pak
Buah kecapi, buah kedondong
Bapak ganteng beliin dong!
Pada pinter berpantun. Ibu-ibu ini pada belajarnya dari mana?
"Alhamdulilah, bikin (pantun) sendiri pak...," setiap orang Suku Banjar, umumnya harus bisa berpantun. Karena, melamar menikah pun dalam upacara resmi mereka harus berbalas pantun... *