Urusan darat, Jakarta memiliki pertahanan angkatan Darat yang sangat siap dan memadai. Kodam Jaya memilki Brigade khusus pengamanan Ibukota yang terdiri dari 3 Batalion Infateri Mekanis, 2 Batalyon Kavaleri, serta 1 Batalyon Artileri medan.
Jika kekuatan diatas masih belum cukup, masih ada satuan elit pasukan khusus Angkatan Darat yang sangat terkenal yaitu Komando Pasukan Khusus (Kopassus) yang bermarkas di Barat Jakarta, Serang dan arah Timur Jakarta, Cijantung.
Kondisi Pertahanan Ibukota Baru
Ibukota baru yang telah disahkan di Kalimantan, tepatnya di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. Alasan strategis pemilihan daerah ini adalah karena persis berada ditengah negara Indonesia (tidak di Indonesia barat dan tidak di Indonesia timur). Satu sisi, Indonesia akan memiliki Ibukota yang strategis terhadap jangkauan daerah lain. Tetapi, disisi yang lain bidang pertahanan akan membuat Ibukota semakin rentan terhadap serangan militer negara lain.
Belum lagi Ibukota akan semakin dekat dengan Filiphina dan Laut Natuna Utara yang memudahkan invasi dari negara-negara diutara laut Natuna Utara seperti Tiongkok, Jepang dan Korea. Masih ingat kan saat Jepang menguasai Indonesia dulu? Jepang terlebih dahulu mendarat dikota Minyak, Tarakan. Tarakan merupakan kota yang berada di Kalimantan Timur, selain penghasil minyak, Tarakan sangat strategis sebagai pangkalan berikutnya untuk melancarkan serangan ke wilayah lain di Indonesia.
Untuk kekuatan angkatan darat sendiri, Malaysia memiliki 2 Divisi tempur yaitu divisi 2 dan Divisi 5. Divisi 2 berkedusukan di Sarawak terdiri dari 3 Beigade tempur dan 8 Brigade Infanteri, 1 batalyon kavaleri, 1 Batalyon medan dan 1 kompi artileri medan serta 4 resimen askar wataniah ditambah dengan Zeni, perbekalan, angkutan, kesehatan dan lain-lain.
Satuan-satuan tempur ini dilengkapi dengan Tank tempur PT-91 M, Tank Scorpion, artileri roket dan meriam kaliber besar dan berbagai jenis rudal pertahanan udara, anti pesawat dan anti tank.