3.4. Filo Pastry
Filo pastry adalah adonan yang sangat tipis dan hampir transparan. Pastry ini digunakan dalam hidangan tradisional Timur Tengah dan Mediterania. Filo pastry harus diolesi dengan mentega cair atau minyak di antara setiap lapisan sebelum dipanggang, sehingga menghasilkan tekstur yang renyah dan ringan.
Contoh: Baklava, spanakopita.
3.5. Danish Pastry
Danish pastry adalah pastry berlapis yang menggunakan ragi dalam adonannya. Ini mirip dengan puff pastry, tetapi adonannya lebih manis dan sering diisi dengan berbagai macam topping seperti keju, buah, atau krim.
Contoh: Danish dengan keju krim atau buah.
3.6. Rough Puff Pastry
Rough puff pastry adalah variasi yang lebih cepat dan sederhana dari puff pastry. Proses laminasi dilakukan lebih kasar dan tidak sekompleks puff pastry tradisional, tetapi tetap menghasilkan lapisan-lapisan yang cukup mengembang dan renyah.
Contoh: Sosis gulung, pai daging.
4. Bahan-Bahan Utama dalam Pembuatan Pastry
Untuk membuat pastry, bahan-bahan yang digunakan harus dipilih dengan hati-hati, karena setiap bahan memengaruhi tekstur dan rasa hasil akhir. Berikut bahan-bahan yang umum digunakan: