Mohon tunggu...
Ahmad Jawahir
Ahmad Jawahir Mohon Tunggu... Guru - Penulis Tanggung

Biasa saja sih....

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Mengenal Genre dalam Tulisan

3 Juni 2020   13:12 Diperbarui: 3 Juni 2020   13:06 1624
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pertama, eksposisi mengajak pembaca untuk melihat masalah dari salah satu sudut pandang: sisi positif atau negatif saja, dampak manfaat atau mudlorot saja, atau pihak yang setuju atau tidak setuju saja. Jika masalahnya ditinjau secara argumentatif dari kedua-duanya, dua sudut pandang, jenis tulisannya disebut diskusi. Baik eksposisi maupun diskusi  diakhiri dengan rekomendasi dan atau solusi atas permasalahan yang diangkat.

Review

Genre terakhir ini adalah tulisan yang mengulas, menilai dan mengkritisi sebuah karya atau pertunjukan seni seperti lagu, film, buku, lukisan, konser musik, pameran dan sebagainya. Review atau sering disebut juga resensi merupakan tulisan blended, yaitu mengkombinasikan teks deskriptif, naratif dan argumentatif. Ketika menggambarkan sebuah karya atau pertunjukan seni, penulis review menggunakan deskripsi.

Dalam menceritakan sejarah yang melatarbelakangi terciptanya sebuah karya, reviewer menggunakan kemampuannya dalam bercerita. Dan, ketika memberikan penilaian (judgement) atas karya tersebut, penulis resensi memanfaatkan keterampilannya dalam berargumen. Tulisan review di Kompasiana banyak ditemukan pada segmen "Hobi" sebagai bagian dari "Gaya Hidup.

Penggunaan teks-teks di atas dalam praktiknya tidak lah kaku. Sebuah tulisan tidak secara utuh deskriptif saja, naratif saja atau argmentatif saja dari awal sampai akhir hanya merepresentasikan satu genre. Tidak seperti itu. Oleh karena itu, sebagai penutup, saya mengajak Kompasianer untuk membuktikannya dengan melihat kembali tulisan-tulisan kita sendiri. Bahwa ketika menulis dalam satu bagian kita menarasikan sebuah peristiwa; di bagian lain mendeskripsikan objek; dan di bagian lain lagi kita berargumen untuk mempengaruhi pikiran pembaca. Silahkan Rekan-Rekan Kompasianer berefleksi.

Referensi

Anderson, Mark, dan Kathy Anderson. (1998) Text Types in English 2. Melbourne: Macmillan Education Australia PTY LTD.

Butt, David, Rohadda Fahey, Sue Spinks, dan Collin Yallop. (1998) Using Functional Grammar. An Explorer's Guide. Revised Edition.  Sydney: National Centre for English Language Teaching and Research. Macquarie University.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun