Tulisan deskripsi menghadirkan objek tertentu menurut persepsi penulisnya. Objek yang ditulis bisa seseorang yang terkenal seperti tokoh publik, pemain sepak bola, seorang penyanyi dan sebagainya. Bisa juga suatu benda atau mahluk selain manusia seperti sebuah produk elektronik, seekor hewan piaraan, spesies tumbuhan dan lain-lain.
Laporan (report) disini bukan laporan sebuah peristiwa seperti berita. Tetapi lebih ke laporan hasil penelitian, paling tidak hasil penelitian pustaka yang melaporkan hasil penelitian orang lain atau ilmuwan. Ragam bahasa yang dipakai lebih ilmiah; objek yang dilaporkan bisa orang, hewan, tumbuhan, tempat, gejala alam dan fenomena sosial budaya. Berbeda dengan tulisan deskriptif yang menggambarkan objek tertentu, laporan mendeskripsikan objek secara umum. Contohnya, tulisan dengan judul "Si Belang Kucing Piaraan Saya" adalah tulisan deskripsi. Sedangkan "Kucing" merupakan tulisan laporan.
Genre eksplanasi hampir sama dengan laporan. Kalau laporan mendeskripsikan objek hasil penelitian secara ilmiah, eksplanasi tidak hanya mendeskripsikan tapi juga menjelaskan alasan (why) dan atau proses (how) terjadinya fenomena alam atau sosial budaya. Dalam eksplanasi why, diuraikan alasan 1, alasan 2 dan seterusnya yang melatarbelakangi sebuah fenomena alam atau sosial budaya. sedangkan eksplanasi how menjelaskan tahap-tahap terjadinya gejala alam atau sosial budaya.
Tulisan Naratif
Kelompok tulisan ini menceritakan atau menghadirkan kembali peristiwa atau kejadian yang sudah berlalu. Ada tulisan naratif yang faktual seperti berita, cerita nyata dan cerita lucu. ada pula tulisan naratif yang imajinatif atau fiktif. seperti narasi, drama dan puisi.
Berita merupakan tulisan informatif akan peristiwa atau kejadian luar biasa yang benilai dan patut dijadikan berita (newsworthy event). Tulisan berita adalah naskah berita suatu peristiwa yang biasa disiarkan melalui Televisi seperti Breaking News, Skilas Info dan lainnya. Format tulisannya 5W+1H, yang mengungkap dan menginformasikan apa peristiwanya; siapa yang terlibat didalamnya; dimana dan kapan kejadiannya; mengapa terjadi dan bagaimana kejadiannya.
Cerita nyata (recount) merupakan tulisan yang menceritakan kembali pengalaman, perjalanan hidup seseorang dengan apa adanya tanpa mereka-rekanya. Ada tiga macam tulisaan cerita ini. Pertama, cerita personal diri kita sendiri atau orang lain (personal recount), contohnya cerita pengalaman Rekan-Rekan Kompasianer sepulang dari travelling ke Raja Ampat. Kedua, cerita hidup seorang tokoh penting, seperti biografi dan autobiografi (biographical dan autobiographical recount). Dan ketiga cerita tokoh sejarah (hystorical recount), kisah perjuangan Bung Karno, umpamanya.
Cerita lucu, dalam Bahasa Inggris Spoof, sama dengan cerita nyata, pengalaman seseorang mulai dari peristiwa satu, peristiwa dua dan seterusnya. Hanya saja, dari awal sampai pertengahan, cerita berlangsung flat. Pembaca diberi kejutan ketika cerita berakhir dengan kelucuan. Selesai membaca, Kompasianer tersenyum sendiri, bahkan bisa terbahak-bahak. Kompasiana juga menyediakan kategori ini di "Hiburan" terus masuk ke "Humor."
Narasi dan drama adalah jenis tulisan yang tujuannya untuk menghibur pembaca. Walaupun ide dasarnya diangkat dari kisah nyata, cerita dalam narasi mengalami perekaan untuk menghadirkan konflik antar tokoh yang ada didalamnya. Cerpen dan novel termasuk dalam kategori ini. Puisi sama dengan narasi dan drama, bersifat fiktif dan imaginer. Puisi memiliki diksi, pemilihan kata yang padat akan makna.
Tulisan Argumentatif
Tulisan argumentatif merupakan tulisan yang mengkritisi isu-isu yang terjadi di masyarakat dengan menguraikan langkah-langkah berargumen. Diawali dengan penyampaian tesis atau pendapat, tulisan memuat alasan logis yang ditopang oleh fakta-fakta, bukti, mekanisme dan backup konstitusional atas tesis dan pendapat yang dikemukan. Terdapat dua jenis tulisan argumentatif.