- Awalan di- dan kata depan di kedua-duanya ditulis serangkai dengan kata yang mendampinginya.
6. Kongres bahasa Indonesia II di medan pada tahun 1954, kongres ini untuk terus menyempurnakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
7. Rancangan ejaan pembaharuan pada tahun 1956
8. Rancangan ejaan melindo (melayu-indonesia) pada tahun 1961
9. Rancangan ejaan LBK (Lembaga Bahasa Kesustrasaan) pada tahun 1966
10. Ejaan yang disempurnakan (EYD) yang diresmikan pada tanggal 16 agustus 1972 oleh presiden Republik Indonesia
C. Kedudukan dan Fungsi Bahasa IndonesiaÂ
Kedudukan bahasa Indonesia yang pertama sebagai Bahasa Nasional berdasarkan sumpah pemuda 28 oktober 1928 yakni Bahasa Indonesia sebagai bahasa pemersatu bangsa. Yang kedua, bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara berdasarkan UUD 1945 bab XV pasal 36 yakni bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi Negara.
Fungsi bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yakni lambang identitas nasional, alat pemersatu bangsa yang berbeda beda latar belakang dari segi sosial,budaya, serta bahasanya. Bahasa Indonesia juga merupakan bahasa negara berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar resmi di lembaga-lembaga pendidikan, bahasa resmi di dalam perhubungan pada tingkat nasional untuk kepentingan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan serta pemerintah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H