Mohon tunggu...
Jati Kumoro
Jati Kumoro Mohon Tunggu... Wiraswasta - nulis di podjok pawon

suka nulis sejarah, kebudayaan, cerpen dan humor

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tisu Gulung di Kamar Mandi

23 Oktober 2020   18:54 Diperbarui: 23 Oktober 2020   18:59 475
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Copyright: Ralf Roletschek via https://commons.wikimedia.org

Belum juga aku mulai merias diri, mendadak pintu kamar mandi terbuka. Kulihat dari pantulan cermin ternyata yang masuk adalah Mbak Linda yang sepertinya terburu-buru hendak ke toilet.  Begitu Mbak Linda masuk ke bilik toilet Mbak Linda lalu meminta kertas tissue. "Dik Rianti, tolong aku minta kertas tissue gulungnya," katanya.

"Ini mbak," sahutku yang lalu menyodorkan kertas tissue gulung kepada Mbak Linda melalui atas pintu bilik toilet.

Aku kembali ke depan cermin dan mulai merias wajahku supaya tampak segar kembali. Saat asyik merias, aku menerima begitu saja ketika tissue gulung yang tadi aku berikan ke Mbak Linda itu dikembalikan kepadaku. Tapi alangkah terkejutnya aku ketika melihat tangan yang memberikan tissue  gulung itu adalah sepotong tangan yang penuh bulu tanpa badan. Ya, sepotong tangan penuh bulu tanpa badan.

Sontak aku menjerit sekeras-kerasnya dan setelah itu aku tak ingat apa-apa lagi. Tahu-tahu ketika aku bangun, aku sudah berada di sebuah rumah sakit.

Tamat

podjok pawon, Oktober 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun