Mohon tunggu...
Jarang Makan
Jarang Makan Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Penggemar content manajemen, pengembangan diri, dan fiksi.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Meniti Jalanan Setapak 5

7 November 2024   14:29 Diperbarui: 12 November 2024   13:06 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

"Saya dengar dari dalam ada suara tamu. Ternyata tamunya tamu kecil-kecil toh," Nyi Jagabaya berkata lembut sambil tetap tersenyum, "Ayo kalian nikmati suguhan sederhana dari Nyai."

"Terima kasih, Nyi," jawab tiga bocah itu hampir bersamaan.

Lalu malu-malu mereka bertiga menyeruput minuman yang menyegarkan itu. Setelah meminum suguhan dari Nyi Jagabaya, Widura bertanya, 'Apa ada lagi yang harus kami lakukan, Ki?'

"Sepertinya sudah cukup, mulai besok sore kalian bisa datang ke sini berlatih," ucap Ki Jagabaya.

Widura, Sogol, dan Murti akhirnya meminta diri kepada Ki Jagabaya setelah mengucapkan terima kasih. Mulai besok tiga anak ini akan ada aktivitas baru selain membantu orang tua masing-masing dan bermain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun