"Hufft, kenapa gak resensi anime aja," gerutu Farihah tak mau ambil pusing.
      Di kamar 4x 3 meter, farihah merebahkan badannya. Disamping kasurnya, telah tertempel poster Gojo Satoru mengenakan kacamata hitam dengan lidah yang melet. Di atas meja belajarnya juga ada boneka Gojo yang sedang tertawa. Pun di lemarinya tertempel stiker-stiker gojo dengan berbagai pose.
      Waktu menunjukkan pukul 19.00 WIB. Farihah ingin mengerjakan tugas dari gurunya itu. Berat hati rasanya ia buka buku dan pulpen lalu duduk menghadap meja belajar. "cetek-cetek". Berkali-kali pulpen ia tekan-tekan naik turun.
      "hmm resensi apa ya," gumamnya. Tangannya dengan sifap mengambil hapenya yang tergeletak di kasur. "Oke google, contoh cerita atau sastra indonesia!," ucapnya.
      "Cetuk tuing tuing" tetiba notifikasi youtube muncul. 'Gojo lawan Kenjaku, siapakah yang kalah?'. Judul konten muncul di kolom notifikasi. Dalam hatinya farihah berguman "ah buka sebentar gak papa kali ya". Akhirnya pencarian google tertunda dan diselingi dengan konten youtube selama 25 menit.
      Animonya terhadap Gojo tak berhenti disitu. Setelah menonton youtube, ia melihat konten Gojo di tiktok, ia men-scroll sekitar 10 kali untuk mencari short video yang sesuai keinginannya. Beragam backsound ia dengar dengan isi konten Gojo. Setelah mendapat ia unggah di status WA-nya langsung tanpa ba-bi-bu.
      Kembali ia membuka bukunya untuk meresensi, kali ini ia ketik di kolom pencarian google 'contoh cerita sastra indonesia' . "cetuk tuing-tuing" betul saja ada notifikasi WA. Ada yang membalas status WA-nya. "Gojo bakal jadi kiko itu," begitu isi pesan dari Ajmi, teman sekelasnya.
      Tak paham dengan apa yang dimaksud Ajmi, akhirnya ia cari tau jawabannya sendiri dengan searching di Google. Rupanya ia lupa dengan tujuan awalnya. Akhirnya ia merebahkan dirinya di kasur. Dan meninggalkan buku tugasnya terbuka tanpa coretan apapun. Pun kalau punya nyawa, sepertinya pulpen itu patut iri pada handphone yang selalu ia genggam.
      Berjam-jam waktu terlewatkan, farihah terus keasikan dengan semua hal yang berbau gojo satoru. Semuanya dia cari bahkan perkara cewe tipe gojo dan agama gojo ia cari. Farihah bak masuk dalam domain expantion milik gojo. Bagi yang belum tau, domain expantion adalah jurus pasti kena milih penyihir di Jujutsu Kaisen. Lawan yang sudah masuk domain expantion akan terkurung dan pasti terkena dengan efek jurus dari si penyihir jujutsu.
      Seperti sudah dibilang, Farihah dengan hape-nya seperti terkena domain expantion milik Gojo Satoru yang bernama ~Unlimited Void~. Seseorang yang masuk dalam Unlimited Void tidak akan bisa bergerak dan tidak bisa berkutik sama sekali. Semua itu bisa terjadi karena lawan dipaksa atau dicekoki jutaan informasi yang tak terbatas kepada otaknya. Lawan akan semakin tak berdaya karena otaknya kewalahan mengolah informasi yang ia terima. Dan saat lengah itu gojo akan memelintir kepalanya atau meninju lawannya hingga tewas.
      Mungkin perumpamaan bagi farihah seperti itu bahkan semua orang yang menghabiskan waktunya dengan scroll hape berjam-jam bisa dibilang seperti itu. Otaknya kewalahan menerima informasi lalu capek dan kosong tak dapat apa-apa. Sia-sia.